Tiga Kecamatan Lepas, IKN Berpontesi Kurangi Pendapatan Kukar

KUTAI KARTANEGARA – HASIL penelitian menunjukkan bahwa rencana pemisahan tiga kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang masuk ke dalam wilayah pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berpotensi menyebabkan kerugian Rp 2 triliun bagi Pemkab Kukar.

Demikian hal itu terungkap dalam Seminar Hasil Penelitian Keberadaan IKN Terhadap Potensi Penerimaan dan Pengeluaran Kukar yang dilaksanakan di Ruang Serba Guna, Kantor Bupati Kukar, Jalan Wolter Minginsidi, Tenggarong, Rabu (22/11/2023).

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Kukar Akhmad Taufik Hidayat mengatakan, apa yang disampaikan dari hasil penelitian, bagi Kukar hal itu adalah ancaman. Sebab, berpisahnya tiga kecamatan akan berdampak pada besaran dana bagi hasil yang akan diterima oleh Pemkab Kukar di masa mendatang.

Taufik menyampaikan bahwa hasil seminar menunjukkan bahwa dampak perkembangan IKN akan menyebabkan kehilangan tiga kecamatan di Kukar. Ini terdiri dari Samboja, Muara Jawa, dan Samboja Barat. Dimana dana bagi hasil telah menyumbang 1,9 hingga 2 triliun USD setiap tahun ke tiga wilayah tersebut.

”Sampai saat ini, kami masih mempertimbangkan dampak dari keberadaan IKN. Dengan lepasnya, tiga kecamatan ini akan berdampak signifikan pada APBD Kukar di masa depan. Oleh karena itu, kami akan mengambil ide-ide dari seminar ini untuk dibawa ke seminar nasional,” kata Taufik.

 

Selanjutnya, Taufiq mengungkapkan bahwa pelepasan tiga kecamatan tersebut direncanakan untuk dilakukan pada tahun 2024. Semua jenis layanan dan pembangunan yang diperlukan untuk jalur tani dan masyarakat akan tetap disediakan oleh pihaknya.

“Kami menyadari bahwa tiga kecamatan ini akan terpisah, tetapi kami terus berkomitmen untuk memenuhi semua kebutuhan masyarakat dalam hal pelayanan kesehatan, pendidikan, dan lainnya. Meskipun demikian, kami akan berkomunikasi dengan pusat terkait kompensasi yang akan diterima oleh Pemkab Kukar setelah meninggalkan tiga kecamatan tersebut,” tutupnya. []

Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting : Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com