Mengintip Bakat Tersembunyi Para Peserta Audisi Duta Olahraga Kaltim 2023

DISPORA KALTIM – Olahraga dan budaya sangat berhubungan erat. Bahkan bisa dikatakan, lahirnya olahraga karena ada budaya yang berkembang di masyarakat. Maka tak heran jika kemudian sejumlah olahragawan juga memiliki bakat masing-masing di bidang seni budaya.

Mau bukti, Tengoklah pelaksanaan audisi peserta pemilihan Duta Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Prov. Kaltim) tahun 2023.

Dalam pelaksanaan audisi yang digelar di Aula Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Prov. Kaltim, Komplek Gelanggang Olahraga (GOR) Kadrie Oening, Jalan KH Wahid Hasyim, Sempaja, Samarinda, Senin (11/12/2023), para peserta yang merupakan atlet-atlet terpilih dari lima kabupaten/kota di Kaltim unjuk kemampuan di bidang seni budaya.

Adapun kesepuluh peserta yang mengikuti audisi Duta Olahraga Kaltim 2023 adalah Wahyu Ari Sutrisno dari cabang olahraga (cabor) Sepak Bola asal kota Balikpapan, Nadha Chaesya Nazahra dari cabor senam asal kota Balikpapan, Muhammad Farhan Al Furqon dari cabor atletik asal Kabupaten Berau dan Almassofiah Alfaroh dari cabor dansa asal Kota Balikpapan.

Kemudian Muhammad Khadavi dari cabor tinju asal Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Farellyn Aurel Jovanta Sopacua dari cabor bridge asal Kota Balikpapan, Bachryan Kiki Saputra dari cabor sepak takraw asal Kabupaten Paser, Rahma Nurul Aisyah dari cabor gulat asal Kota Samarinda, Ilyasa Hadi dari cabang olahraga pentaq asal Kota Balikpapan dan Sakinah Fitriah Sulzy Ramadhania dari cabor menembak, asal Kabupaten Paser.

Penampilan para peserta saat menjalani tes uji bakat yang menampilkan talenta lain dari atlet-atlet ini mampu memukau para dewan juri dan panitia serta seluruh pengunjung yang hadir dalam audisi Duta Olahraga Kaltim 2023.

Dalam tes uji bakat tersebut, peserta pemilihan Duta Olahraga Kaltim 2023 ini menampilkan bakat di bidang seni dan budaya. Beberapa peserta ada yang menampilkan tarian, baik tari tradisional maupun daerah.

Ada pula peserta yang unjuk kebolehan di bidang tarik suara. Mereka bernyanyi lepas dengan suara yang tak kalah merdu dibanding penyanyi profesional. Ada juga yang menunjukkan keahliannya bermain musik, hingga keahlian di bidang olahraga yang digelutinya.

Beberapa peserta yang menampilkan bakatnya dalam menari diantaranya Nadha Chaesya Nazahra, Almassofiah Alfaroh dan Farellyn Aurel Jovanta Sopacua. Mereka masing-masing membawakan tarian tradisional. Sedangkan yang menampilkan bakat tarian modern, merupakan peserta putra, yakni Wahyu Ari Sutrisno dan Ilyasa Hadi.

Tes uji bakat yang terdapat di dalam audisi Duta Olahraga Kaltim 2023 ini juga akan ditampilkan pada malam puncak pemilihan Duta Olahraga Kaltim 2023 yang akan digelar di Aula Kantor Dispora Kaltim, pada tanggal 12 Desember 2023.

Saat disinggung terkait penilaian dewan juri menilai peserta audisi Duta Olahraga Kaltim 2023, Kepala Seksi Olahraga Tradisional Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim yang juga sebagai salah satu dewan juri spesialis terhadap wawasan peserta audisi pemilihan Duta Olahraga Kaltim 2023 Thomas Alfa Edison mengatakan, “untuk sementara kita belum bisa menerka-nerka memutuskan, karna sifat penilaian ini untuk masing-masing  masih tahap menghitung mengkalkulasi penilaian yang sifatnya hitungan yang pasti”.

Menurut dia, penilaian ketiga dewan juri audisi Duta Olahraga Kaltim 2023 masih bersifat subjektif. “Artinya, masing-masing dewan juri, punya penilaian tersendiri terhadap para peserta audisi Duta Olahraga Kaltim 2023,” kata Thomas.

Hal ini juga dikarenakan, penilaian ketiga dewan juri ini masih bisa berubah-ubah terhadap penilaian yang sudah ada. Penilaian ini akan terus dihitung sampai di malam pemilihan Duta Olahraga Kaltim 2023.

“Dan keputusan itulah yang akan menjadi keputusan final ketiga dewan juri,” katanya lagi.

Memang kemajuan dan keterbukaan dunia terhadap prestasi-prestasi yang ditorehkan oleh anak-anak muda zaman sekarang memberi dampak bahwa kemampuan apapun yang dimiliki, selama itu adalah hal yang positif, harus menjadi kebanggaan dan diberikan dukungan dari keluarga dan lingkungan. []

Penulis: Rangga Satria | Penyunting : Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com