Pelajari Cantolan Perda, Pansus Bakal Kunker ke Banten

PARLEMENTARIA KALTIM – Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) akan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Banten pada Rabu (29/03/2023) mendatang.

Romadhony Putra Pratama

Rencana ini dibeberkan oleh Ketua Pansus Raperda Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan DPRD Provinsi Kaltim Romadhony Putra Pratama kepada awak media usai memimpin Rapat Dengar Pendapat di Gedung E Lantai 1 Kantor DPRD Provinsi Kaltim, Jalan Teuku Umar, Karang Paci, Samarinda, Selasa (21/03/2023) kemarin.

Ia menjelaskan bahwa kunker kali ini dilakukan dalam rangka melihat dan mempelajari dasar pembuatan perda serupa di Banten yang juga mengadopsi sistem yang dilakukan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai provinsi yang pertama kali membuat Perda Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan.

“Kita mau belajar juga, kunker ke Banten karena kan statusnya Kaltim sama Banten, sama-sama tidak ada keistimewaan. Kita mau lihat juga cantolannya mereka apa, hanya berdasarkan permen (peraturan menteri, red) atau undang-undang atau seperti apa,” terangnya.

Dalam kunker tersebut, sambungnya, akan diundang beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Banten yang berkaitan dengan penyusunan perda ini, di antaranya adalah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dan Dinas Pendidikan (Didik).

“Terus programnya, kita undang juga nanti pada saat pertemuan, kita undang juga Kesbangpol-nya, mereka programnya apa, Disdik pun kita undang juga. Jadi nanti sama-sama kita pelajari di sana terus kita akan sempurnakan perdanya,” ujar anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dari daerah pemilihan Kota Samarinda ini.

Wakil rakyat kelahiran Samarinda, 13 Januari 1997 yang juga menjabat selaku anggota Komisi III dan anggota Badan Musyawarah DPRD Kaltim ini menyebut bahwa penyusunan raperda dilakukan dalam rangka mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Provinsi Kaltim menuju perpindahan Ibu Kota Negara (IKN).

“Kita mempersiapkan SDM kita menuju IKN ini, biar kita ini meskipun hanya belajar hanya sampai di bangku sekolah dan perkuliahan saja pelajaran PKn (Pendidikan Kewarganegaraan), tapi kan ada juga kawan-kawan yang hanya tidak sempat kuliah terus habis itu usaha dan kekurangan teori-teori,” tandasnya. []

Penulis: Enggal Triya Amukti | Penyunting: Hadi Purnomo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com