Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BANJARBARU – Perjalanan panjang melintasi Sungai Kahayan yang ditempuh dengan perahu bermotor oleh General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UID Kalselteng), Iwan Soelistijono, pada Kamis (10/07/2025), menjadi simbol nyata bahwa semangat menerangi negeri tak hanya soal menghadirkan listrik. Rombongan PLN yang menyusuri aliran sungai menuju Desa Penda Barania, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, membawa misi sosial untuk mendukung dunia pendidikan di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Setibanya di SDN Penda Barania 1, rombongan PLN disambut hangat oleh kepala sekolah, para guru, dan siswa-siswi. Meskipun berada di kawasan terpencil di tepian sungai, atmosfer sekolah terasa hidup oleh senyum dan antusiasme warga sekolah atas kehadiran tamu penting tersebut. Bantuan yang dibawa berupa satu unit laptop dan sejumlah buku bacaan, yang ditujukan untuk memperkaya koleksi pustaka sekolah serta menunjang pembelajaran.
Kepala SDN Penda Barania 1, Rusnani, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kunjungan Iwan Soelistijono beserta jajaran. Ia mengatakan bahwa perhatian dari PLN menjadi dorongan moral yang besar bagi para pendidik dan siswa di sekolah kecil tersebut.
“Kami sangat bangga atas kunjungan ini. Tambahan buku bacaan tentu akan menambah semangat siswa-siswi untuk belajar, dan bantuan laptop sangat membantu para guru untuk berinovasi dalam mengajar,” ujar Rusnani.
Sementara itu, Iwan Soelistijono menjelaskan bahwa kehadirannya di Penda Barania bukan semata-mata membawa nama korporasi, melainkan membawa wujud nyata kepedulian PLN terhadap masyarakat. Menurutnya, pelayanan kelistrikan yang baik harus diimbangi dengan aksi sosial yang menjangkau langsung masyarakat.
“Kami akan terus berupaya hadir untuk masyarakat, baik dengan pasokan listrik yang andal maupun kegiatan sosial yang membawa dampak positif, seperti di sekolah ini,” jelas Iwan.
Ia menekankan pentingnya peran pendidikan sebagai pondasi utama kemajuan bangsa dan mengajak semua pihak untuk turut serta mendukung para guru dan siswa di pelosok negeri.
“Melihat jarak sekolah ini yang cukup jauh dari kota, tetapi semangat anak-anak untuk belajar dan dedikasi para guru yang luar biasa, kami pun ikut tergerak. Semoga bantuan kecil ini bisa meringankan beban mereka dan mendukung proses belajar-mengajar di sini,” imbuhnya.
Melalui langkah ini, PLN menegaskan bahwa perannya tidak berhenti pada penerangan, tetapi juga dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Hadir di tengah masyarakat terpencil seperti di Desa Penda Barania menjadi bagian dari komitmen PLN untuk terus bergerak bersama rakyat, menyinari masa depan dengan semangat yang lebih luas dari sekadar cahaya listrik.[]
Admin05
