Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
TANGERANG – Upaya memperkaya gagasan pemberdayaan masyarakat terus dilakukan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Ketua TP PKK PPU, Dewi Yuliana, memimpin langsung rombongan Pokja II yang membidangi pendidikan, keterampilan, dan pengembangan kehidupan berkoperasi, dalam kunjungan studi tiru ke Kebun Kumara SQP, Curug Sangereng, Kabupaten Tangerang, Jumat (01/08/2025).
Kedatangan rombongan disambut hangat oleh Manajer Edukasi Kebun Kumara SQP, Sarah Adipayanti. Mereka kemudian diajak menelusuri area perkebunan edukatif yang dirancang memadukan sistem pertanian raised bed, peternakan, perkebunan, serta wahana interaktif yang menggabungkan unsur wisata dan pendidikan lingkungan.
Menurut Dewi, kegiatan ini merupakan langkah penting untuk mempelajari konsep pengelolaan kawasan wisata edukatif yang berhasil diterapkan di daerah lain. “Melalui studi tiru ini, kami mendapatkan banyak referensi dan inspirasi untuk diterapkan dalam program pemberdayaan perempuan, termasuk pengembangan lingkungan edukatif dengan tanaman multifungsi yang juga menjadi daya tarik wisata,” ungkapnya.
Ia menilai, konsep yang ditawarkan Kebun Kumara sejalan dengan visi PKK PPU dalam mendorong pengembangan potensi lokal menjadi sarana edukasi publik. Bahkan, Dewi menyoroti peluang untuk mengadopsi model tersebut di PPU, khususnya pada sejumlah taman terbuka hijau di sekitar Taman Rozelin dan kawasan lainnya.
“Beberapa taman terbuka hijau di sekitar kawasan Taman Rozelin dan sekitarnya memiliki potensi untuk dikembangkan dengan konsep serupa, yang mengintegrasikan taman bermain anak, wisata pertanian, serta sarana edukatif berbasis lingkungan terbuka,” jelasnya.
Lebih lanjut, Dewi menekankan bahwa keberhasilan mengembangkan kawasan seperti ini memerlukan kerja sama lintas sektor. Dukungan pihak swasta melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dinilai sangat strategis untuk membantu pembiayaan dan pengelolaan berkelanjutan.
“Kawasan seperti ini bukan hanya menjadi sarana publik, tetapi juga mendukung terciptanya lingkungan ramah anak serta menjadi media pembelajaran yang positif bagi generasi muda,” tegasnya.
Selain berdiskusi dan meninjau lapangan, kunjungan ini juga menjadi ajang pertukaran pengalaman antarwilayah. Sebagai penutup, TP PKK PPU menyerahkan cendera mata khas daerah kepada pihak manajemen Kebun Kumara. Mereka juga membawa bibit tanaman kesehatan untuk diuji coba di wilayah PPU sebagai langkah awal penerapan konsep serupa di daerah. []
Penulis: Subur Priono | Penyunting: Rasidah
