Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
KUTAI BARAT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Barat menggandeng Kodim 0912 Kubar dan Forkopimda untuk memulai pembangunan sarana Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Kecamatan Sekolaq Darat, Jumat (17/10/2025). Peletakan batu pertama menjadi simbol dimulainya pembangunan yang diharapkan memperkuat perekonomian desa sekaligus memberdayakan masyarakat lokal.
Kegiatan berlangsung di Jalan Mangku Aji, Kampung Sumber Bangun, RT 07, Kecamatan Sekolaq Darat. Pembangunan ini sekaligus terhubung dengan video conference nasional, menandai pembangunan koperasi serupa secara serentak di seluruh Indonesia bersama PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero). Sinergi ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam memperkuat ekonomi desa melalui model koperasi modern.
Bupati Kutai Barat, [Nama Bupati], menekankan bahwa pembangunan koperasi ini tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga akan menjadi pusat kegiatan ekonomi lokal. “Koperasi ini diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat untuk meningkatkan pendapatan, mengelola usaha bersama, dan mengembangkan produk unggulan desa,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim 0912 Kubar, Letkol Inf [Nama Dandim], menambahkan bahwa keterlibatan TNI dalam pembangunan koperasi menjadi bentuk sinergi pertahanan dan pembangunan ekonomi. “Kita tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pembinaan masyarakat,” jelasnya.
Pembangunan koperasi Merah Putih juga dilengkapi dengan fasilitas pelatihan, ruang administrasi, dan gudang penyimpanan produk lokal, yang dirancang agar masyarakat dapat memasarkan hasil usaha secara lebih efisien. PT Agrinas Pangan Nusantara berperan sebagai mitra strategis dalam pembinaan teknis dan manajemen koperasi, sehingga operasional koperasi dapat berjalan sesuai standar nasional.
Selain manfaat ekonomi, proyek ini juga menjadi wahana edukasi masyarakat tentang pentingnya tata kelola koperasi dan pemberdayaan sumber daya lokal. Kepala Dinas [Nama Dinas terkait] menuturkan bahwa pihaknya akan mengadakan pelatihan rutin, termasuk literasi keuangan, manajemen usaha, dan pengembangan produk unggulan yang berorientasi pasar.
Bupati Kutai Barat menekankan bahwa keberhasilan koperasi tidak hanya diukur dari bangunan fisik, tetapi juga dari partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola dan mengembangkan usaha. “Semua pihak harus terlibat, dari pemuda hingga ibu rumah tangga, agar koperasi ini menjadi contoh nyata ekonomi kerakyatan,” katanya.
Ke depan, Pemkab Kutai Barat berencana membangun beberapa koperasi Merah Putih lain di wilayah pedalaman, sehingga seluruh desa memiliki akses yang sama terhadap sarana ekonomi modern. Pembangunan serentak ini diharapkan menjadi model bagi desa-desa lain di Kaltim dan mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis komunitas.
Dengan dimulainya pembangunan Koperasi Desa Merah Putih di Sekolaq Darat, Kutai Barat menegaskan komitmennya untuk memperkuat ekonomi lokal, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menciptakan peluang usaha berkelanjutan. Proyek ini menjadi langkah strategis untuk menjembatani sumber daya lokal dengan pasar yang lebih luas, sekaligus memperkokoh sinergi antara pemerintah, TNI, dan sektor swasta. []
Admin03
