Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
PENAJAM PASER UTARA — Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan secara resmi membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di wilayah Kecamatan Sepaku. Pembukaan kegiatan dilakukan langsung oleh Kepala Dinas, Margono Hadi Susanto, pada Senin (24/11/2025).
Pelatihan yang dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai 24 hingga 26 November 2025, dipusatkan di Ruang Eselon I Lantai II, Tower 3, Kemenko 4 Ibu Kota Nusantara (IKN) Kecamatan Sepaku. Kegiatan ini diikuti oleh para pengurus dan anggota koperasi dari berbagai desa serta kelurahan di sekitar kawasan pengembangan IKN.
Program pelatihan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pengelolaan koperasi agar mampu beradaptasi dengan dinamika pembangunan serta perkembangan ekonomi nasional. Kehadiran koperasi yang sehat dan profesional dinilai sangat penting, terutama di tengah percepatan pembangunan IKN yang membawa perubahan signifikan terhadap struktur ekonomi lokal.
Dalam sambutannya, Margono menegaskan pentingnya peran koperasi sebagai pilar utama kemandirian ekonomi masyarakat. Ia menilai bahwa peningkatan kompetensi para pengurus akan secara langsung berdampak pada tata kelola koperasi yang lebih efektif, transparan, dan mampu bersaing.
“Koperasi Merah Putih harus mampu tampil sebagai pilar ekonomi rakyat yang kokoh, inovatif, dan mampu menjawab tantangan zaman. Melalui pelatihan ini, kita ingin memastikan bahwa setiap pengurus memiliki pemahaman yang kuat dalam hal manajemen, digitalisasi, hingga strategi pengembangan usaha,” ujarnya.
Selama tiga hari pelaksanaan, peserta menerima berbagai materi strategis yang mencakup manajemen organisasi koperasi, pengelolaan keuangan, penyusunan rencana usaha, transformasi digital koperasi, serta strategi memperkuat peran koperasi di tengah pesatnya pembangunan kawasan IKN. Para peserta juga mengikuti sesi diskusi, praktik lapangan, serta berbagi pengalaman bersama narasumber yang berkompeten di bidangnya.
Tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis, pelatihan ini juga bertujuan memperkuat jejaring antar-koperasi di Kecamatan Sepaku. Semangat kolaborasi dan gotong royong diyakini dapat menjadi modal utama dalam menghadapi tantangan ekonomi sekaligus memaksimalkan potensi lokal yang berkembang seiring hadirnya IKN sebagai pusat pemerintahan baru.
“Mari bersama membangun koperasi yang modern, adaptif, dan terus berinovasi. Dengan kolaborasi dan kemandirian ekonomi, kita dapat mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera,” tutup Kepala Dinas.
Penyelenggaraan pelatihan ini menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat sektor koperasi dan UMKM sebagai mesin penggerak ekonomi wilayah penyangga IKN. Melalui penguatan kapasitas, pengurus koperasi diharapkan mampu membangun kelembagaan yang solid, profesional, serta siap berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. []
Penulis: Subur Priono | Penyunting: Rasidah
