Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
LANDAK – Kodim 1210/Landak telah menyiapkan lokasi untuk pembangunan gudang Bulog yang nantinya akan digunakan untuk menyimpan beras hasil pembelian gabah dari petani.
Tindakan ini merupakan bentuk dukungan terhadap tugas Bulog dalam menyerap gabah petani sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah, guna mendukung program swasembada pangan nasional.
Lahan yang disediakan berada di atas tanah milik TNI, tepatnya di sekitar area Makodim 1210/Landak.
Komandan Kodim 1210/Landak, Letkol Inf Hudallah, menjelaskan bahwa penyediaan lahan oleh pihak TNI merupakan wujud kerja sama nyata dengan Bulog.
“Ini adalah upaya bersama untuk mendukung dan mengawal penyerapan gabah hasil produksi petani di Kabupaten Landak,” ujar Dandim 1210/Landak baru-baru ini.
Bulog sendiri diberi tugas oleh Pemerintah Pusat untuk menyerap gabah petani sesuai dengan harga yang telah ditetapkan, sebagai bagian dari usaha menjaga ketahanan pangan dan mendorong tercapainya swasembada.
Selain itu, kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani, khususnya petani padi sawah, dengan memberikan harga jual gabah yang menguntungkan.
“Diperkirakan, gudang Bulog yang akan dibangun mampu menampung hingga 80 ton beras,” jelas Dandim.
Lebih lanjut, Dandim menambahkan bahwa pihaknya juga berperan aktif dalam mendukung program ketahanan pangan melalui berbagai kegiatan, seperti pendampingan dan pelaksanaan Luas Tambah Tanam (LTT), serta mendorong petani untuk melakukan pertanaman padi di lahan optimalisasi atau Oplah.
“Saya berharap, langkah ini dapat memberikan manfaat lebih untuk kesejahteraan petani,” pungkasnya. []
Redaksi12
