NUNUKAN – Kabupaten Nunukan kembali mencatat prestasi membanggakan di tingkat nasional. Melalui gelaran Lomba Mancing Bupati Cup 2025, sebanyak 1.200 peserta dari berbagai kalangan berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai lomba mancing dengan peserta terbanyak di Indonesia.
Kegiatan akbar tersebut dilepas langsung oleh Bupati Nunukan, H. Irwan Sabri, di lokasi kegiatan pada Sabtu (18/10/2025). Dalam sambutannya, Irwan mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas tingginya antusiasme masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam lomba tersebut.
“Alhamdulillah, hari ini kita melepas sekitar 1.200 peserta dalam Lomba Mancing Bupati Cup 2025. Tadi juga telah hadir tim dari MURI dan secara resmi menetapkan kegiatan ini sebagai pemecah rekor nasional untuk jumlah peserta terbanyak,” ujar Bupati Irwan usai pelepasan peserta.
Selain menjadi ajang hiburan dan silaturahmi, Bupati Irwan menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan keselamatan selama lomba berlangsung.
“Saya tekankan kepada seluruh peserta: utamakan keselamatan dan junjung tinggi sportivitas. Jangan ada yang bermain curang seperti membawa ikan dari luar atau membeli dari pasar. Semua hasil harus murni dari pancingan masing-masing,” tegasnya.
Setiap hasil tangkapan peserta ditimbang dan didata oleh panitia, kemudian dikembalikan kepada pemiliknya sebagai bentuk penghargaan atas jerih payah mereka.
Irwan menjelaskan bahwa lomba ini bukan hanya sekadar kompetisi memancing, tetapi juga bentuk apresiasi kepada masyarakat pesisir dan para nelayan yang menjadi bagian penting dalam kehidupan di wilayah perbatasan.
“Kita ini daerah perbatasan dengan Malaysia dan dekat dengan laut. Banyak masyarakat kita adalah nelayan. Lewat kegiatan ini, kita berikan ruang untuk menyalurkan hobi sekaligus memberi apresiasi kepada mereka,” tutur Irwan.
Tak hanya diikuti masyarakat umum, peserta juga berasal dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan. Setiap OPD diwajibkan mengirim minimal dua peserta sebagai wujud dukungan terhadap kegiatan masyarakat dan penguatan sinergi antara pemerintah dan warga.
Ajang ini tidak hanya menjadi catatan rekor, tetapi juga mempererat kebersamaan dan menumbuhkan semangat persatuan di wilayah perbatasan. Pemerintah daerah berharap kegiatan serupa dapat terus dikembangkan di tahun-tahun mendatang dengan skala yang lebih luas dan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. []
Admin04
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan