KETAPANG — Setelah gelap selama hampir sepuluh bulan, ruas jalan menuju Jembatan Pawan V atau Kyai Mangku Negeri akhirnya kembali terang. Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang padam sejak Februari 2025 kini resmi menyala kembali usai diperbaiki pada Selasa (09/12/2025). Momen ini langsung disambut antusias warga yang sudah lama menunggu.
Kusmawan, warga Kecamatan Benua Kayong, menjadi salah satu yang paling lega. Ia sudah berkali-kali melewati jalan itu dalam kondisi gelap dan rawan. Kini, sinar lampu kembali memberi rasa aman.
“Alhamdulillah, tadi malam saya lewat LPJU sudah menyala. Akhirnya penantian sejak bulan Februari terealisasi. Terimakasih Dishub dan Pemkab Ketapang,” ujarnya penuh syukur.
Namun kegembiraan itu beriring harapan besar. Mawan meminta agar perbaikan tidak hanya berhenti di satu titik.
“Harapan kami semoga bukan di area Jembatan Pawan V ini saja yang diperbaiki oleh Pemerintah daerah melainkan ruas jalan yang rawan kecelakaan dan aksi kriminalitas,” katanya.
Menjawab hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Ketapang, Akia, menegaskan pihaknya terus bekerja meski harus bergerak bertahap karena keterbatasan anggaran dan kondisi teknis di lapangan.
“Perbaikan LPJU di Kabupaten Ketapang ini, kami perbaiki secara bececat (bertahap) karena keterbatasan anggaran perbaikan, terutama efek efisiensi. Namun kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan perbaikan lampu penerangan,” ujarnya saat dihubungi Rabu (10/12/2025).
Ia menjelaskan perbaikan LPJU di sekitar Jembatan Pawan V dilakukan Selasa sore dan akan terus dilanjutkan.
“Intinya bertahap, maklum efek efisiensi. Pasti dituntaskan sebelum berakhirnya masa jabatan saya. Terutama di area rawan kecelakaan dan aksi kriminalitas akan diprioritaskan,” tegasnya.
Dishub Ketapang mengaku masih menghadapi beragam kendala: minim anggaran, cuaca buruk, keterlambatan komponen, hingga terbatasnya tenaga teknisi.
“Dishub Ketapang bukan tidak ingin melakukan perbaikan namun karena terkendala minimnya anggaran, terkendala hujan dan menunggu komponen LPJU datang. Kami harap warga Ketapang agar bersabar, setiap laporan segera ditindaklanjuti,” jelas Akia.
Di sisi lain, Dishub mengingatkan warga agar ikut menjaga aset penerangan jalan. Beberapa LPJU yang baru diperbaiki justru kembali rusak akibat aksi pencurian.
“Mari kita jaga bersama LPJU ini, apabila ada tindakan mencurigakan segera laporan kepada pihak berwajib. Karena kabel pada box LPJU yang sudah diperbaiki sering hilang dan dirusak,” pungkasnya. []
Admin03
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan