Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
MALINAU – Kemeriahan menyambut bulan suci Ramadan kembali terasa di Kecamatan Malinau Kota, yang menggelar Festival Arakan Sahur untuk yang ketiga kalinya. Acara yang diikuti sekitar 1000 peserta ini terbagi dalam dua kategori, yakni umum dan pelajar. Festival ini digelar setiap tahun sebagai wujud syukur dan semangat dalam menyambut datangnya bulan Ramadan 1446 H.
Festival Arakan Sahur kini menjadi salah satu tradisi yang sangat dinantikan oleh warga Malinau. Masyarakat setempat dengan penuh semangat turut berpartisipasi dalam acara yang menggambarkan kekayaan budaya serta kebersamaan. Arakan sahur yang beragam dan meriah menjadi simbol kegembiraan menyambut bulan suci, sekaligus mempererat silaturahmi antarwarga.
Camat Malinau Kota, Muhammad Yusuf, mengungkapkan bahwa tujuan utama diadakannya festival ini adalah untuk memeriahkan suasana jelang bulan Ramadan. Yusuf berharap, masyarakat yang terlibat dalam festival dapat menjaga ketertiban, serta tetap menjunjung tinggi nilai kekeluargaan dalam setiap kegiatan yang dilakukan.
“Kami berharap seluruh masyarakat yang ingin turut serta dalam membangun sahur ini melakukannya dengan cara yang benar dan baik, untuk menjaga ketertiban dan menciptakan suasana yang penuh kekeluargaan,” ujarnya pada Jumat (28/02/2025).
Anto, salah seorang warga setempat, turut menyambut positif pelaksanaan Festival Arakan Sahur. Ia menilai, kegiatan seperti ini memberikan dampak positif, tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat hubungan antarwarga. Menurutnya, acara tersebut harus terus dilaksanakan setiap tahunnya, karena menjadi salah satu cara bagi masyarakat untuk merayakan datangnya bulan Ramadan.
“Saya sangat senang ada Festival Arakan Sahur ini, karena selain mempererat tali silaturahmi, acara ini juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk menunjukkan semangat dalam menyambut bulan Ramadan,” tambah Anto.
Dengan meningkatnya partisipasi dari berbagai kalangan, Festival Arakan Sahur di Kecamatan Malinau Kota diharapkan dapat terus berkembang menjadi salah satu acara tradisional yang semakin menyemarakkan bulan Ramadan di tahun-tahun mendatang. Acara ini pun menjadi bukti nyata bagaimana masyarakat Malinau tetap menjaga tradisi dan semangat kebersamaan dalam menghadapi bulan yang penuh berkah. []
Redaksi03
