Membangun Ekonomi Desa dengan Semangat Gotong Royong, “Koperasi Merah Putih Badak Ulu Resmi Dibentuk”

KUTAI KARTANEGARA – Desa Badak Ulu mengambil langkah strategis dalam memperkuat ekonomi berbasis gotong royong dengan menggelar Musyawarah Desa Khusus (MUSDESUS) guna membentuk Koperasi Merah Putih. Acara ini menjadi momentum penting bagi masyarakat desa untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui kerja sama kolektif, Jumat (23/05/2025)

Musyawarah ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, seperti Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara, Dinas Koperasi Provinsi Kalimantan Timur, serta jajaran pemerintahan desa. Dasar hukum pembentukan koperasi ini berlandaskan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025, yang mendorong percepatan pengembangan koperasi sebagai motor ekonomi rakyat. Selain itu, regulasi yang mendukung juga datang dari Surat Edaran Menteri Koperasi Nomor 1 Tahun 2025 serta Surat Edaran Menteri Desa PDTT Nomor 6 Tahun 2025.

Dalam sambutannya, perwakilan DPMD Kukar, Ahmad Irji’I, SE., M.Si, menekankan pentingnya peran koperasi desa dalam mengatasi berbagai tantangan ekonomi. “Kami berkomitmen untuk mengawal pembentukan koperasi di 193 desa dan 44 kelurahan di Kutai Kartanegara agar menjadi wadah ekonomi yang kuat. Koperasi bukan sekadar institusi, tetapi juga alat bagi masyarakat untuk membangun kesejahteraan secara kolektif, mengatasi persoalan kemiskinan, serta memperkuat ketahanan pangan desa,” ujarnya.

Lebih jauh, DPMD Kukar melihat Koperasi Merah Putih sebagai lebih dari sekadar struktur ekonomi. Koperasi ini diharapkan menjadi katalis perubahan bagi masyarakat, menciptakan peluang usaha yang berkelanjutan, serta memperkuat daya saing warga desa. “Koperasi bukan hanya tentang transaksi ekonomi, tetapi juga tentang membangun kepercayaan dan solidaritas di tingkat lokal. Kami yakin bahwa dengan pengelolaan yang baik, Koperasi Merah Putih akan menjadi contoh keberhasilan bagi desa-desa lain,” tambah Ahmad Irji’I.

Selain membahas regulasi dan manfaat ekonomi, musyawarah ini juga menetapkan kepemimpinan koperasi melalui pemilihan ketua, yang nantinya akan memimpin organisasi dalam merancang strategi dan program kerja ke depan. Dengan adanya kepemimpinan yang visioner dan partisipasi aktif masyarakat, Koperasi Merah Putih diharapkan dapat mewujudkan ekonomi desa yang lebih mandiri dan berdaya tahan.

Langkah Desa Badak Ulu ini menegaskan bahwa koperasi bukan sekadar entitas bisnis, tetapi juga gerakan sosial yang memberikan dampak nyata bagi pembangunan desa. Dengan semangat gotong royong yang terus dikobarkan, koperasi desa menjadi pilar utama dalam membangun masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat. Pemerintah daerah pun berkomitmen untuk terus mendukung inisiatif serupa, memastikan bahwa koperasi menjadi fondasi kuat bagi kemajuan ekonomi desa. []

Redak04

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com