MURUNG RAYA – Suasana kebun sawit di Jalan Trans Bahitom, Desa Bahitom, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, mendadak mencekam pada Sabtu (21/06/2025) sore. Seorang pria ditemukan tak bernyawa dalam kondisi tubuh yang mulai membusuk di tengah perkebunan tersebut.
Jasad pria yang kemudian diidentifikasi sebagai Tak Basri (63), ditemukan oleh seorang warga bernama Musliady alias Baja sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, Musliady sedang mencari tanaman liar yang biasa dijadikan sayuran, seperti pakis, di sekitar area perkebunan.
Ketika mendekati area semak-semak, Musliady mencium bau menyengat yang tidak biasa. “Selain bau busuk, juga terlihat banyak lalat yang beterbangan di sekitar semak tersebut. Hal ini membuat saya curiga dan langsung mencari sumber bau,” ungkap Musliady.
Setelah menelusuri semak-semak, alangkah terkejutnya ia saat mendapati sesosok jasad laki-laki dalam keadaan tanpa busana, tertelungkup di tanah. “Saya langsung mengambil foto jasad itu, lalu segera kembali ke permukiman warga untuk melaporkan penemuan ini,” tutur Musliady.
Mendapatkan laporan warga, aparat Polsek Murung segera bergerak ke lokasi kejadian bersama tim identifikasi dari Polres Murung Raya, serta petugas dari RSUD Puruk Cahu. Sekitar pukul 16.30 WIB, proses olah tempat kejadian perkara (TKP) pun dilakukan.
Kapolsek Murung, Ipda Yakobus Riko, yang memimpin penanganan di lapangan, menyampaikan bahwa jenazah segera dievakuasi menggunakan mobil BPBD Murung Raya. “Kami langsung membawa jasad tersebut ke kamar jenazah RSUD Puruk Cahu untuk dilakukan pemeriksaan visum et repertum,” jelas Riko saat dihubungi Minggu (22/06/2025).
Berdasarkan kartu identitas yang ditemukan di lokasi, jenazah diketahui bernama Tak Basri, warga Jalan Umum Danau Usung RT 1, Kecamatan Murung. Ia diketahui lahir di Desa Juking Pajang pada tahun 1961.
Meski dugaan awal menunjukkan korban telah meninggal dunia beberapa hari sebelumnya, hingga kini pihak kepolisian masih mendalami penyebab kematian tersebut. “Penyelidikan masih berlangsung untuk mengetahui apakah ada unsur tindak pidana atau penyebab kematian lainnya,” tambah Riko. []
Admin 02
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan