Pemprov Kaltara Giat Promosi Sambut Investor Asing

BULUNGAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menyampaikan capaian investasi daerah pada triwulan II tahun 2025 baru menyentuh angka 39,84 persen dari target tahunan. Meski demikian, DPMPTSP tetap menunjukkan sikap optimistis terhadap tren investasi yang dinilai akan meningkat pada periode selanjutnya.

Kepala DPMPTSP Kaltara, Fery Ferdinand Bohoh, menyebut capaian tersebut masih berada dalam tren normal mengingat pola investasi tahunan yang kerap menunjukkan peningkatan signifikan menjelang akhir tahun. “Memang bila dibandingkan dengan tahun lalu, pergerakan investasi di tahun ini agak lamban dan hal itu wajar karena banyak faktor yang mempengaruhinya, tapi kita tetap optimis,” kata Fery Ferdinand Bohoh, Ahad, 29 Juni 2025.

Menurut Fery, laju investasi di awal hingga pertengahan tahun cenderung berjalan pelan karena sebagian besar proyek masih berada dalam tahap persiapan. Proses administrasi, perizinan, dan penyesuaian kebijakan kerap kali menjadi hambatan awal sebelum realisasi bisa sepenuhnya dicatat.

Ia menambahkan, pola realisasi investasi yang melambat di triwulan I dan II merupakan kecenderungan yang umum terjadi dan telah terlihat dari tahun-tahun sebelumnya. “Algoritmanya memang cenderung seperti itu dan itu dapat kita lihat dari tahun-tahun sebelumnya. Makanya hasil signifikannya baru dapat kita lihat pada triwulan IV,” ujarnya.

Fery menegaskan bahwa DPMPTSP tidak tinggal diam dalam menghadapi situasi ini. Berbagai langkah strategis terus ditempuh untuk mendorong percepatan investasi, salah satunya dengan menggandeng kembali calon investor yang sebelumnya telah menyatakan minatnya terhadap potensi bisnis di Kaltara. “Tapi bukan berarti pihak kita hanya stagnan, saat ini kita juga berupaya kembali menggandeng investor khususnya investor yang sudah menunjukan ketertarikan berinvestasi di Kaltara,” sambungnya.

Sebagai bentuk konkret dari upaya tersebut, Fery menyebut bahwa pihaknya tengah menyiapkan sejumlah kegiatan yang ditujukan untuk memperluas jaringan kemitraan dan memperkuat promosi potensi daerah. Agenda itu antara lain fasilitasi kunjungan investor asing dari Korea Selatan dan Malaysia, serta penyelenggaraan forum investasi seperti Kaltara Investment Forum (KIF).

Tak hanya itu, sosialisasi dan pembinaan kepada pelaku usaha lokal juga menjadi perhatian, agar para pelaku usaha dalam negeri turut berkontribusi dalam percepatan pembangunan ekonomi di Kaltara melalui investasi yang produktif dan berkelanjutan.

Fery menyebutkan ada beberapa sektor yang saat ini menunjukkan perkembangan positif dan diperkirakan akan memberikan kontribusi signifikan terhadap total realisasi investasi di akhir tahun. Dua sektor yang disebutkan adalah energi listrik dan perikanan, yang menurutnya tinggal menunggu tahap pelaksanaan.

“Ada sektor energi listrik dan sektor perikanan yang sudah menunjukan progres yang baik karena tinggal menjalankan investasi. Jadi kita tunggu saja progresnya tahun ini,” pungkasnya. Dengan berbagai strategi yang tengah dijalankan, Pemerintah Provinsi Kaltara berharap mampu mendorong peningkatan realisasi investasi hingga mencapai target tahunan pada triwulan III dan IV mendatang. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com