Disdikbud Kukar Diapresiasi atas Peran Aktif di Peringatan HAN 2025

KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menunjukkan perhatian serius terhadap isu pemenuhan hak anak melalui peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 yang digelar di Gedung Bela Diri, Stadion Aji Imbut, pada Rabu (30/07/2025). Kegiatan ini menjadi ruang bersama untuk menegaskan kembali pentingnya menjaga kesejahteraan anak-anak sebagai bagian dari pembangunan jangka panjang daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Kabupaten Kutai Kartanegara, Ahyani Fadianur Diani, menegaskan bahwa momentum HAN bukan sekadar ajang perayaan, melainkan refleksi mendalam terhadap komitmen bersama dalam membangun generasi yang sehat, berakhlak, dan terlindungi. “Ini bukan sekadar seremoni, tetapi refleksi untuk memastikan anak-anak kita tumbuh sehat, cerdas, berakhlak, dan terlindungi,” ujarnya.

Ahyani memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar yang telah mengambil peran penting dalam menyukseskan kegiatan ini. Menurutnya, integrasi pesan edukatif tentang pentingnya pendidikan anak usia dini (PAUD) dan kesadaran akan gizi seimbang menjadi langkah nyata dalam mewujudkan perlindungan hak anak secara menyeluruh.

“Kita harus bangga, karena ini bentuk kepedulian nyata terhadap generasi penerus. Anak-anak harus bebas dari kekerasan, terjamin kesehatannya, dan mendapat pendidikan berkualitas,” tegasnya.

Ia juga menekankan bahwa upaya pemenuhan hak anak harus dilakukan secara kolaboratif dengan melibatkan lintas sektor. Sinergi antara dunia pendidikan, layanan kesehatan, perlindungan sosial, serta pemenuhan kebutuhan gizi, kata Ahyani, harus menjadi prioritas bersama demi menciptakan ekosistem yang ramah dan mendukung tumbuh kembang anak.

“Disdikbud Kukar sudah memulai langkah strategis melalui program PAUD-HI, ini patut diapresiasi,” tambahnya.

Sebagai bentuk komitmen jangka panjang, Ahyani menegaskan bahwa Pemkab Kukar akan terus mendukung berbagai kebijakan dan inisiatif yang memprioritaskan anak. Ia menilai bahwa membangun sumber daya manusia yang unggul harus dimulai sejak usia dini dan melibatkan peran serta keluarga, masyarakat, serta lembaga pendidikan.

“Anak-anak yang kuat dan cerdas akan menjadi pondasi Kukar yang maju. Mari kita jaga bersama,” tutupnya.[] ADVERTORIAL

Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Rasidah