Safari Ramadan Muara Jawa Resmi Berakhir di Kampung Muara Pegah

KUTAI KARTANEGARA – Rangkaian Safari Ramadan 1446 Hijriah di Kecamatan Muara Jawa resmi berakhir pada Sabtu (22/03/2025). Kampung Muara Pegah, Kelurahan Muara Jawa Kembang, menjadi lokasi penutup setelah sebelumnya kegiatan serupa digelar di delapan kelurahan lain sepanjang bulan suci.

Penutupan Safari Ramadan ini berlangsung khidmat dengan kehadiran Camat Muara Jawa, jajaran kepala seksi kecamatan, lurah se-Kecamatan Muara Jawa, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Muara Jawa, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perwakilan PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM). Kehadiran warga Kampung Muara Pegah yang menyambut rombongan dengan antusias menambah suasana kebersamaan dalam kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Camat Muara Jawa, Muhammad Ramli menyampaikan apresiasi mendalam atas sambutan hangat warga.“Kami sangat mengapresiasi keramahan dan kebersamaan warga Kampung Muara Pegah dalam menyambut kegiatan ini. Semoga keberkahan Ramadhan selalu menyertai kita semua,” ujarnya.

Camat juga tidak lupa menyoroti peran PT PHM yang telah mendukung penuh terselenggaranya Safari Ramadan melalui bantuan transportasi.

“Dukungan dari PT PHM ini sangat membantu kami dalam menjangkau daerah ini, sehingga kegiatan Safari Ramadhan dapat berjalan dengan lancar,” tambahnya.

Acara penutupan diisi dengan tausiyah keagamaan, salat magrib berjamaah, serta buka puasa bersama. Nuansa religius berpadu dengan semangat kebersamaan, menjadikan penutupan ini penuh kesan bagi seluruh pihak yang hadir.

Lebih dari sekadar seremoni, Safari Ramadan tahun ini memperlihatkan eratnya sinergi antara pemerintah kecamatan, dunia usaha, tokoh masyarakat, dan warga. Kehadiran berbagai unsur tersebut menegaskan bahwa kebersamaan di bulan Ramadan dapat menjadi landasan kuat dalam membangun hubungan sosial dan meningkatkan kepedulian antarwarga.

Dengan berakhirnya Safari Ramadan 1446 H, masyarakat Muara Jawa diharapkan tetap membawa nilai silaturahmi, solidaritas, dan semangat kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan setelah bulan suci Ramadan usai. [] ADVERTORIAL

Penulis: Muhammad Ihsan | Penyunting: Rasidah