Pemuda Asal NTB Tewas Ditusuk, Polisi Amankan Pelaku di Kapuas

KAPUAS – Kasus pembunuhan yang menewaskan Ahmad Reza, pemuda asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, akhirnya berhasil diungkap jajaran kepolisian. Satreskrim Polres Kapuas hanya membutuhkan waktu kurang dari 12 jam untuk meringkus pelaku, Dinul Kamal alias Halui, warga Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam sebuah masjid di Desa Buhut Jaya, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas. Peristiwa ini mengejutkan warga setempat, karena lokasi kejadian merupakan rumah ibadah yang biasanya menjadi tempat masyarakat mencari ketenangan.

Kapolres Kapuas AKBP Gede Eka Yudharma melalui Kasatreskrim AKP Rizki Atmaka Rahad membenarkan penangkapan tersebut. “Pelaku kami amankan di tempat persembunyiannya tak sampai 12 jam,” katanya. Penangkapan dilakukan pada Kamis (11/09/2025) sekitar pukul 15.30 Wib di area holing PT Talent Orbit Prima (TOP) Km 40, Desa Buhut Jaya.

Dari hasil pemeriksaan, polisi mengungkapkan motif pembunuhan berawal dari persoalan sepele. Pelaku meminta korban untuk keluar dari mess bekas perusahaan yang sudah lama tidak beroperasi, namun korban menolak. “Pelaku meminta korban untuk keluar dari mess bekas perusahaan yang sudah tidak beroperasi, namun korban enggan menuruti kemauan pelaku,” jelas AKP Rizki.

Tragedi ini pertama kali diketahui oleh seorang perangkat desa yang mendengar teriakan dari arah masjid pada Rabu (10/09/2025) sekitar pukul 23.30 Wib. Saat diperiksa, perangkat desa tersebut menemukan korban dalam keadaan berlumuran darah di dalam masjid, lalu segera berteriak meminta pertolongan warga.

Dari hasil visum, korban mengalami luka tusuk di bagian pinggang sebelah kiri serta luka tusuk di dada sebelah kanan. Cedera tersebut menyebabkan nyawanya tidak dapat diselamatkan. Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami lebih lanjut kronologi peristiwa, sekaligus mengamankan barang bukti untuk memperkuat penyidikan.

Peristiwa ini menjadi perhatian warga sekitar yang berharap proses hukum bisa berjalan cepat dan memberikan keadilan bagi keluarga korban. Kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk mengutamakan penyelesaian masalah secara damai agar peristiwa serupa tidak kembali terjadi. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com