Gagal Ngerem, Mobil Hantam Beruntun di Sanggau!

SANGGAU – Sabtu sore (01/11/2025), suasana tenang di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Bunut, Kecamatan Kapuas, mendadak berubah mencekam. Sekitar pukul 18.20 WIB, suara benturan keras terdengar dari arah simpang Jalan Padat Karya. Tiga kendaraan terlibat dalam kecelakaan beruntun yang sempat membuat arus lalu lintas lumpuh total.

Kecelakaan tersebut melibatkan dua mikrobus dan satu mobil penumpang pribadi. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Sanggau, kendaraan yang terlibat masing-masing adalah Mitsubishi Microbus hijau bernomor polisi KB 7630 S yang dikemudikan H, Mitsubishi Microbus kuning KB 7688 FF dikemudikan R. S., dan Toyota Vios hitam KB 1443 MV dikemudikan M.

Kasat Lantas Polres Sanggau, AKP Bunga Tri Yulitasari, STrK, SIK, MH, mengungkapkan bahwa kecelakaan berawal saat mikrobus hijau melaju menurun dari arah atas. “Kendaraan tersebut mengalami gangguan pada sistem pengereman (rem blong), sehingga pengemudi kehilangan kendali,” jelasnya.

Mikrobus itu kemudian menghantam bagian belakang mikrobus kuning di depannya. Benturan keras membuat kendaraan pertama terpental dan menghantam mobil Toyota Vios di depan. “Benturan beruntun itu mengakibatkan ketiga kendaraan mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan dan belakang,” lanjut AKP Bunga.

Meski tabrakan tampak serius, beruntung tidak ada korban jiwa. Beberapa penumpang dan pengemudi hanya mengalami luka ringan dan langsung mendapat pertolongan pertama di lokasi kejadian sebelum dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat. Petugas Satlantas Polres Sanggau segera tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP, mengevakuasi kendaraan, dan menertibkan arus lalu lintas yang sempat macet.

Setelah evakuasi selesai, situasi lalu lintas kembali normal. Namun, insiden ini menjadi pelajaran penting bagi pengendara untuk tidak meremehkan pengecekan kendaraan. “Sebelum berkendara, wajib memeriksa sistem pengereman, tekanan angin ban, dan kelayakan kendaraan. Kecelakaan sering kali terjadi bukan karena jalan, tetapi karena kelalaian dalam pengecekan,” tegas AKP Bunga.

Ia menambahkan, Polres Sanggau terus berupaya menekan angka kecelakaan melalui sosialisasi keselamatan berkendara dan operasi rutin. “Keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Kami mengajak seluruh pengguna jalan untuk lebih disiplin dan peduli terhadap kondisi kendaraan masing-masing,” tutupnya.

Dengan respons cepat dari kepolisian, kondisi di lokasi kini telah aman. Namun, penyelidikan tetap dilanjutkan guna memastikan penyebab teknis pasti serta mencegah insiden serupa terjadi kembali. Peristiwa ini menjadi peringatan keras bagi para pengemudi agar tidak menyepelekan kondisi kendaraan, terutama sistem rem yang bisa menjadi penentu hidup dan mati di jalan raya. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com