BANJARMASIN – Perselisihan kecil di kawasan Pekapuran Raya, Banjarmasin Timur, berubah menjadi aksi kekerasan serius hingga mengakibatkan satu orang terluka. Polisi akhirnya meringkus Ahmad Yani (28), terlapor dalam kasus penganiayaan yang terjadi pada Minggu (31/10/2025) sekitar pukul 00.21 Wita di Jalan Pekapuran Raya Gang Sari Wangi RT 40.
Korban, M Faisal (28), warga Pekapuran Raya RT 24, mengalami luka bacok di bagian lengan kiri setelah diduga diserang secara tiba-tiba. Insiden itu disebut berawal dari adu mulut yang kemudian memanas. Ketika korban duduk, pelaku langsung membacok menggunakan senjata tajam.
“Korban setelah dianiaya ditolong warga ke rumah sakit,” ungkap Kapolsek Banjarmasin Timur AKP Morris Widhi Harto melalui Kanit Reskrim Iptu Hendra Agustian Ginting, Jumat (14/11/2025).
Pelaku yang merupakan warga Jalan Pekapuran Raya Gang Melati 2 RT 18 sempat menghilang setelah kejadian. Upaya pengejaran dilakukan selama beberapa hari hingga akhirnya Ahmad Yani berhasil ditangkap pada Minggu (9/11) sekitar pukul 23.20 Wita di Jalan Melati 3, Gang Sari Agung 1, Banjarmasin Timur.
Menurut polisi, dugaan awal pemicu tindakan brutal tersebut adalah hal sepele, namun penyidik masih melakukan pendalaman. “Tapi masih kita gali apa motif sebenarnya,” tambah Iptu Hendra.
Kasus ini kembali menjadi sorotan warga setempat karena lokasi kejadian dikenal padat pemukiman dan kerap ramai pada malam hari. Warga berharap ke depan tidak ada lagi insiden serupa yang berawal dari konflik kecil tetapi berakhir dengan tindakan berbahaya.
Pelaku kini menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Banjarmasin Timur, sementara korban masih menjalani pemulihan pasca penanganan medis. []
Admin03
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan