SAMARINDA — Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Samarinda resmi melantik 10 Dewan Pengurus Cabang (DPC) tingkat kecamatan dan 59 Dewan Pengurus Ranting (DPRa) tingkat kelurahan dalam agenda Musyawarah Cabang (Muscab) yang berlangsung di aula sekretariat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Kalimantan Timur, Jalan M. Yamin, Samarinda, Minggu (16/11/2025). Pelantikan tersebut menjadi langkah penting bagi PKS dalam memperkuat struktur organisasi hingga ke tingkat basis.
Ketua DPD PKS Samarinda, Ismail Latisi, menjelaskan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari upaya membangun koordinasi yang lebih solid antara pengurus, kader, dan simpatisan. Ia menekankan perlunya penguatan struktur agar partai dapat menjalankan fungsi dan perannya secara lebih efektif di tengah masyarakat.
“Konsolidasi internal seluruh kader di tingkat kecamatan dan kelurahan yang memperkuat koordinasi antar pengurus, kader, dan simpatisan, sehingga organisasi dapat bergerak lebih efektif dan rapi,” ujar Latisi kepada media ini.
Ia berharap para pengurus yang baru dilantik segera melakukan pemetaan kebutuhan warga di masing-masing wilayah. Program-program kerja yang disusun, tegasnya, harus relevan dengan kondisi lapangan dan menjawab tantangan masyarakat Samarinda, terutama terkait pelayanan publik dan pembangunan sosial. “Pengurus yg dilantik segera menyusun program yang lebih sesuai dengan kebutuhan warga kota Samarinda sebagai bentuk pelayanan publik,” kata Latisi yang juga menjabat sebagai anggota Komisi IV DPRD Samarinda.
Selain penyusunan program, para pengurus juga ditargetkan aktif turun ke lapangan untuk menyerap aspirasi masyarakat dan membangun komunikasi yang positif serta inklusif. Latisi menegaskan bahwa pola kerja seperti ini harus menjadi budaya organisasi agar PKS tetap hadir di tengah masyarakat.
“DPC yang baru lebih aktif turun ke lapangan, mendengarkan aspirasi warga, serta membangun komunikasi yang positif dan inklusif,” tutur pria berkacamata itu.
Ia menambahkan bahwa struktur baru ini diharapkan mampu membuat partai lebih adaptif dalam menghadapi dinamika sosial dan politik Kota Samarinda. Melalui konsolidasi internal yang lebih kuat, PKS menargetkan dapat tampil lebih dekat dengan warga serta memprioritaskan pelayanan publik dalam setiap gerakan politiknya.
“Pembinaan kader berjalan lebih terstruktur sehingga melahirkan generasi yang kompeten, berintegritas, dan siap berkontribusi di berbagai bidang,” tutup Latisi.
Dengan terbentuknya kepengurusan baru di tingkat kecamatan dan kelurahan, PKS Samarinda optimistis mampu memperkuat jaringan kerja politik dan sosial sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan partai terhadap masyarakat. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Rasidah
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan