IKN Cetak Generasi Energi Terbarukan Lewat Solar Nusantara

PENAJAM PASER UTARA — Upaya mencetak generasi melek energi bersih di Ibu Kota Nusantara (IKN) kini memasuki babak baru. Otorita IKN menegaskan bahwa pendidikan berbasis energi terbarukan akan menjadi “DNA” kota cerdas masa depan. Tekad tersebut mengemuka saat Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital, Agung Indrajit, menutup program Solar Nusantara Batch 1 di Kemenko 4, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Kamis (11/12/2025).

Program ini bukan sekadar pelatihan teknis, melainkan langkah strategis mempersiapkan generasi muda menjadi penggerak revolusi energi di tanah Nusantara. Agung menilai, para peserta angkatan pertama merupakan SDM pionir yang akan mempercepat adopsi energi hijau di kawasan IKN, selaras dengan visi pembangunan kota berkelas dunia.

“Kami sampaikan, langkah ini adalah upaya menggulirkan transformasi pendidikan. Ke depan, program ini akan diperkuat melalui kolaborasi dengan Direktorat Pemberdayaan Masyarakat untuk menghadirkan kurikulum pembeda di Nusantara, bahkan melampaui yang sudah ada di Jakarta. Harapannya, kalian yang mengikuti pelatihan future skills angkatan pertama ini akan menjadi training of trainers bagi teman-teman kalian di sekolah,” dukungnya.

Agung juga menegaskan bahwa keberhasilan penyelenggaraan perdana ini tidak lepas dari sinergi lintas institusi. Ia memberi apresiasi atas kerja sama PT PLN dan PT Nusantara Sembcorp Solar Energy (NSSE), yang membuka jalan pelatihan energi terbarukan bagi siswa SMK di kawasan IKN.

“Terima kasih atas kolaborasi antara PT PLN dan PT NSSE. Ini merupakan langkah awal kita mempersiapkan anak muda ibu kota yang berdaya saing, sesuai dengan cita-cita pembangunan Nusantara, kota dunia untuk masa depan,” pungkasnya.

Solar Nusantara Batch 1 memberikan pelatihan desain sistem dan teknik pemeliharaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) secara langsung. Para siswa tidak hanya belajar konsep, tetapi juga memegang perangkat panel surya dan memahami cara kerjanya. Rizky, peserta dari SMK Muhammadiyah Loa Janan, mengungkapkan antusiasmenya.

“Ini merupakan pengalaman baru bagi saya karena baru kali ini saya bisa memegang solar panel, sebelumnya. Sesuai jurusan saya, Teknik Kendaraan Ringan, semoga ke depan saya bisa mengembangkan solar panel untuk diterapkan pada kendaraan mobil,” ulasnya.

Otorita IKN memastikan bahwa Solar Nusantara Batch 1 adalah langkah awal dari gerakan berkelanjutan menuju transisi energi bersih. Selain pembangunan infrastruktur hijau, penguatan kualitas SDM menjadi kunci agar Nusantara benar-benar tumbuh sebagai kota cerdas dan kota hijau yang dibangun oleh talenta muda Indonesia. []

Redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com