PENAJAM PASER UTARA — Sinergitas antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali mendapat sorotan positif melalui pelaksanaan pengamanan VVIP dalam rangka kunjungan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI 2) ke kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Selasa (30/12/2025). Kegiatan pengamanan dipusatkan di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), yang merupakan wilayah strategis nasional.
Pengamanan ketat dilakukan secara terpadu untuk memastikan seluruh rangkaian agenda kenegaraan Wakil Presiden beserta rombongan berlangsung aman, lancar, dan kondusif. Mengingat status kawasan IKN sebagai pusat pemerintahan baru, aspek keamanan menjadi prioritas utama yang tidak dapat ditawar.
Sejak dini hari, apel kesiapsiagaan telah digelar di halaman Markas Komando (Mako) Polres Penajam Paser Utara. Ratusan personel gabungan yang terdiri dari unsur TNI, Polri, serta instansi pengamanan terkait dikerahkan dan disiagakan di berbagai titik strategis. Fokus pengamanan meliputi jalur kedatangan dan kepulangan, lokasi kegiatan kenegaraan, objek vital, serta area yang dinilai memiliki potensi gangguan keamanan.
Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Andreas Alek Danantara melalui Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres PPU AKP Kasiyono menegaskan bahwa soliditas dan koordinasi lintas instansi menjadi kunci utama keberhasilan pengamanan VVIP di kawasan IKN.
“Sinergitas TNI dan Polri merupakan fondasi utama dalam pengamanan RI 2. Seluruh personel bekerja sesuai tugas dan fungsi masing-masing, saling berkoordinasi, serta siap merespons setiap dinamika situasi di lapangan,” ujar AKP Kasiyono.
Menurutnya, pola pengamanan diterapkan secara berlapis, terstruktur, dan terukur dengan mengedepankan prinsip profesionalisme, presisi, serta pendekatan humanis. Selain menjamin keselamatan Wakil Presiden dan rombongan, aparat keamanan juga memprioritaskan perlindungan masyarakat sekitar serta menjaga kelancaran aktivitas warga selama agenda kenegaraan berlangsung.
Usai apel kesiapsiagaan, pasukan gabungan langsung melakukan pergeseran menuju titik-titik pengamanan sesuai dengan ploting yang telah ditetapkan. Langkah pengamanan mencakup penyekatan jalur tertentu, penjagaan ketat di objek vital, sterilisasi lokasi kegiatan, serta pemantauan situasi melalui patroli rutin dan pengawasan intensif.
Hingga seluruh rangkaian kunjungan kenegaraan berakhir, kondisi wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dilaporkan tetap aman, tertib, dan kondusif. Tidak ditemukan gangguan menonjol yang berpotensi menghambat jalannya kegiatan Wakil Presiden di kawasan IKN.
Sinergitas TNI–Polri dalam pengamanan VVIP ini menjadi cerminan komitmen kuat aparat keamanan dalam menjaga stabilitas wilayah serta mendukung kelancaran pembangunan dan aktivitas pemerintahan di Ibu Kota Nusantara. Dengan kesiapsiagaan yang matang dan koordinasi yang solid, aparat optimistis situasi keamanan di kawasan IKN akan semakin terjaga seiring meningkatnya intensitas kegiatan kenegaraan di masa mendatang. []
Penulis: Subur Priono | Penyunting: Nursiah
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan