RIYADH – Kerajaan Arab Saudi mengumumkan penemuan gas besar-besaran pada hari, Minggu (25/02/2024) di ladang Jufurah, milik perusahaan minyak negara Saudi Aramco. Temuan ini membuat negara Islam ini semakin kaya.
Menteri Energi Pangeran Abdulaziz bin Salman mengatakan tambahan 15.000.000.000.000 triliun standar kaki kubik gas alam dan 2.000.000.000 miliar barel kondensat ditemukan di ladang darat. “Pencapaian ini merupakan hasil penerapan standar internasional tertinggi dalam memperkirakan dan mengembangkan sumber daya hidrokarbon untuk memastikan eksploitasi yang tepat,” katanya dalam sebuah pernyataan bersama wartawan, Senin (26/02/2024).
Menurut Pangeran Abdulaziz, cadangan di Jufurah telah mencapai 229.000.000.000.000 triliun kaki kubik gas dan 75.000.000.000 miliar barel kondensat. Ladang minyak Jufurah yang tidak konvensional terletak di tenggara ladang minyak Ghawar di Provinsi (Prov.) Timur kerajaan tersebut. Sumber daya non-konvensional mengacu pada sumber daya yang memerlukan metode ekstraksi tingkat lanjut.
Lapangan tersebut meliputi area seluas 17.000 kilometer (km) persegi. Produksi gas alam di Jufurah diperkirakan meningkat menjadi 2.000.000.000 miliar standar kaki kubik per hari (scfd) gas serpih pada tahun 2030, dari 200.000.000 juta scfd pada tahun 2025, dengan 418.000.000 juta scfd etana dan sekitar 630.000 barel per hari gas cair dan kondensat. []
Redaksi07