TENGGARONG – LOMBA Habsyi yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) bersama Majelis Taklim Ahlus-Sunnah wal-Jama’ah (Aswaja) mulai tanggal 7 hingga 9 Juli 2024, resmi berakhir.
Kegiatan yang merupakan rangkaian dari Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyah itu ditutup Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kukar Dedi Irwan Fahriza.
Penutupan lomba yang dilaksanakan di halaman parkir Pendopo Bupati Kukar, Tenggarong, Selasa (9/07/2024) malam itu juga diisi dengan tabligh akbar oleh penceramah Ustadzah Kharisma dari Kota Madiun, Jawa Timur.
Turut hadir Forkopimda Kukar, Kabag Kesra Kukar Dedi Irwan Fahriza, jajaran pengurus Majelis Taklim Aswaja, para pejabat OPD Kukar dan tamu undangan. Serta 21 Grup Habsyi dari 19 kecamatan di Kabupaten Kukar sebagai peserta lomba.
“Lomba ini rutin dilaksanakan setiap tahun, dan menjadi salah satu program kegiatan Majelis Taklim Aswaja, Pemkab Kukar sangat mendukung setiap kegiatan positif yang dilaksanakan oleh masyarakat, baik kegiatan budaya, keagamaan, dan lainnya. Tujuannya agar masyarakat terlibat dalam berbagai kegiatan yang positif dan produktif melalui majelis-majelis taklim yang ada ” papar Dedi Irwan Fahriza dalam sambutannya.
Melalui kegiatan yang tersebut, dia berharap masyarakat memiliki wadah berkumpul, bersilaturahim, dan belajar bersama dalam memperdalam ilmu agama. Ini tidak terbatas pada kalangan usia dewasa saja, namun juga untuk kalangan muda.
“Diharapkan semua kalangan dapat aktif dalam kegiatan majelis taklim sebagai lembaga pendidikan non formal yang berada di tengah masyarakat Kukar,” tambahnya.
Pemenang Lomba Habsyi Tahun 2024 membawa hadiah berupa piala dan uang pembinaan. Juara 1 Tingkat Remaja diraih oleh Kecamatan Loa Janan, Juara 2 Kecamatan Muara Muntai, Juara 3 Kecamatan Tabang, dan Juara Favorit Kecamatan Muara Badak.
Sedangkan Juara 1 Tingkat Dewasa diraih oleh Kecamatan Muara Jawa, Juara 2 Kecamatan Samboja, Juara 3 Kecamatan Anggana, dan Juara Favorit Kecamatan Sebulu. []
Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Agus P Sarjono