Sri Wahyuni: Tidak Ada Larangan Warga Kaltim Ikut Upacara di IKN

SAMARINDA – MENANGGAPI rumor yang beredar bahwa masyarakat di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dilarang mengikuti upacara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni menegaskan tidak ada larangan

“Tidak ada larangan. Namun memang ada keterbatasan jumlah peserta upacara di IKN,” kata Sri Wahyuni menjawab awak media di Kantor Gubernur, Jalan Gajah Mada Samarinda, Jum’at (9/8/2024).

Dia menjelaskan, warga yang tidak mengikuti upacara secara langsung di IKN masih dapat menyaksikannya melalui tayangan di beberapa kanal (saluran). Baik tayangan live berbagai siaran televisi nasional, maupun secara streaming melalui platform digital.

“Intinya warga Kaltim bisa menyaksikan kegiatan ini. Ada undangan khusus tokoh Kaltim sebanyak 400 untuk upacara pagi dan 600 orang upacara sore. Ditambah 500 orang undangan untuk warga sekitar,” ungkapnya.

Sri menambahkan, dari seluruh peserta upacara, hanya sekitar 380 orang undangan yang berasal dari pusat. Dan sisanya, dari total 1500 orang yang direncanakan akan menghadiri upacara, bakal diisi oleh warga Kaltim dan tokoh masyarakat.

Sementara itu, menjelaskan pelaksanaan Upacara Bendera Memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-79 yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, Sri menuturkan, upacara akan dilaksanakan di Stadion Utama Palaran Samarinda.

“Saya minta kepada perangkat daerah, juga stafnya hadir mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79. Tidak hanya pada upacara pagi, tapi juga sore, termasuk pesta rakyatnya,” tegasnya.

Menurut dia, kehadiran para pegawai dan pejabat Pemprov Kaltim sangatlah penting sebagai bukti komitmen abdi negara menghargai jasa perjuangan para pahlawan kemerdekaan dan sekaligus bisa berada serta berbaur di tengah masyarakat.

“Jangan sampai saat pelaksanaan upacara kemerdekaan bangsa, malah pegawai kita kosong” pesannya.

Bahkan, sambungnya, masyarakat diimbau bisa turut serta hadir menyemarakkan Upacara HUT Kemerdekaan RI ke 79 di Stasion Utama Palaran.

“Jadi kita imbau masyarakat iku hadir pada saat upacara nanti, tidak hanya pegawai maupun pejabat saja,” pungkasnya.

Sri mengharapkan pula, perangkat daerah dapat menyebarluaskan informasi dan memasang umbul-umbul agar masyarakat mengetahui akan dilaksanakan Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 79 di Stadion Utama Palaran. []

Penulis: Himawan Yokominarno | Penyunting: Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com