BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor aterus menggerakkan penanaman pohon penghijauan. Aksi penghijauan dengan pemeliharaan tanaman digelar para personel gabungan Dinas Kehutanan (Dishut) Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama BPTH Kalsel di sekitar kawasan Bundaran Jokowi Hutan Kota komplek perkantoran Pemprov Kalsel, Rabu (24/08/2024).
Disebut Bundaran Jokowi karena tanaman tersebut sebelumnya ditanam secara simbolis oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam rangkaian kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2020 lalu. Sekaligus peresmikan Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia dan Hutan Pers Taman Spesies Endemik Indonesia pada 8 Februari 2020 di komplek perkantoran Pemprov Kalsel.
Pemeliharaan tanaman kali ini mencakup dengan aksi penyiangan rumput agar pertumbuhan tanaman yang sudah ditanam bisa tumbuh baik dan maksimal.
Pada aksi tanam pohon tersebut tidak kurang 400 bibit mersawa ditanam untuk memperkaya keanekaragam tanaman di areal tersebut. Pohon mersawa merupakan jenis tanaman asli Kalsel termasuk suku meranti-merantian (dipterocarpaceae) dapat mencapai tumbuh tinggi 45 meter dengan diameter 135 Cm berwarna coklat muda sampai putih kekuningan.
Kepala Dishut Provinsi Kalsel melalui Sekretaris Dishut Kalsel Kinta Ambarasti mengatakan, selain untuk pemeliharaan tanaman, aksi tanam pohon sebagai upaya Dishut Kalsel untuk menyukseskan program Revolusi Hijau Gubernur Kalsel Paman Birin. “Sebagaimana arahan bapak Gubernur Kalsel, kita terus melakukan penanaman penghijauan di berbagai tempat, termasuk juga di kawasan hutan kota ini,” kata Kinta Ambarasti. []
Redaksi08