TENGGARONG – SALAH satu program unggulan yang dimiliki Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan (Distransnaker) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) adalah Program Kukar Siap Kerja. Program ini merupakan terobosan yang diluncurkan Bupati Kukar Edi Damansyah untuk mengentaskan tingginya angka pengangguran di daerah itu.
Dalam mengimplementasikan Kukar Siap Kerja, Distransnaker Kukar mengadakan sejumlah pelatihan kepada anak-anak muda di Kukar. Baik pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan di daerah sendiri, maupun dengan mengirim mereka mengikuti pelatihan ke luar daerah.
Seperti pelatihan instrumen level 1, sebanyak 30 orang peserta dilepas Distransnaker Kukar untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan di perusahaan minyak di Cepu, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah. Bersamaan dengan itu, dilepas juga 40 orang untuk mengikuti pelatihan Gada Pratama gelombang kedua ke Kota Balikpapan.
Tak hanya itu, belum lama ini Distransnaker Kukar juga merealisasikan program Kukar Siap Kerja dengan memberikan pembekalan menjahit dan tata boga di Kecamatan Muara Badak dan Samboja Barat. Kegiatan tersebut diikuti oleh 15 orang peserta pelatihan menjahit, dan 10 orang peserta pelatihan tata boga.
Kepada beritaborneo.com usai melepas peserta pelatihan ke Cepu dan Balikpapan di Halaman Kantor Distransnaker Kukar Jalan APT Pranoto, Kelurahan Sukarame, Tenggarong, Minggu (25/08/2024), Pelaksana tugas (Plt) Kepala Distransnaker Kukar M Hatta menegaskan komitem Distransnaker Kukar untuk terus menggelar beragam pelatihan guna menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan berdaya saing.
“Kami sangat konsen dalam hal memberikan pelatihan serta pembekalan bagi para peserta. Tidak hanya itu, para peserta juga diberikan sarana dan prasarana peralatan untuk menunjang bidang usaha yang digeluti. Ini adalah wujud program dedikasi Pak Bupati Edi Damansyah dan Pak Wakil Bupati Rendi Solihin,” jelasnya.
Hatta juga menjamin, pihaknya akan terus memberikan pelatihan ketenaga-kerjaan kepada warga Kukar agar mereka memiliki keterampilan dan keahlian sesuai bidangnya masing sebagai bekal mendapatkan pekerjaan yang layak.
“Kami akan terus memberikan pendidikan dan pelatihan kepada para warga di Kukar, agar teman-teman sekalian memiliki skill dan keahlian yang dibutuhkan. Sehingga dapat memudahkan teman-teman sekalian untuk mendapatkan pekerjaan ke depannya,” pungkasnya. []
Penulis: Rudi Harahap | Penyunting: Agus P Sarjono