SAMARINDA – PROVINSI Kalimantan Timur (Kaltim) akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-30, yang akan digelar dari 6 September 2024 hingga 16 September 2024.
Ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Sri Wahyuni saat Jumpa Pers di Ruang Wiek, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Jum’at (30/8/2024).
Pelaksanaan MTQ Nasional ke 30 ini akan menggunakan beberapa venue yang telah disiapkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim. Seperti Islamic Centre, area Madrasah Aliah Negeri (MAN), Universitas Mulawarman, Universitas Islam Negeri Samarinda (UINSI), Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT), Gelanggang Olah Raga (GOR) Kadrie Oening dan sejumlah venue lainnya.
Dan jumlah peserta yang telah terverifikasi akhir sebanyak 1.998 orang, yang terdiri dari 1.567 peserta inti dan 431 cadangan. “Dari Kalimantan Timur sendiri, delegasi peserta ada 56 orang. Saya berharap, Kaltim bisa meraih lima besar dalam ajang ini,” kata Sri Wahyuni.
Dalam perhelatan akbar ini juga akan menghadirkan sederetan artis nasional untuk menghibur seluruh peserta dan masyarakat. “Pembukaan MTQN nanti ada Wali Band dan Putri Ariani, serta penutupan nanti juga ada Soneta dan Rhoma Irama,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga mengundang artis religi seperti Opick yang nantinya akan membawakan sejumlah lagu. “Di arena pameran nanti akan ada Opick serta tabligh akbar dari Ustadz Das’ad Latief,” terangnya.
Jelang pelaksanaan, diakuinya, seluruh kafilah telah mendapatkan akomodasi. Dan untuk pelayanan penjemputan, selama kegiatan lomba hingga pemulangan, akan dilayani sepenuhnya oleh Liaison Officer (LO) yang sudah ditugaskan dari masing-masing perangkat daerah.
“Kegiatan kita cukup padat yah, ada pawai ta’aruf, pembukaan, pameran indoor dan outdoor, pameran kaligrafi dan halal food, seminar internasional, pelaksanaan lomba-lomba, city tour, hingga penutupan,” tuturnya.
Sri mengajak semua pihak yang terlibat langsung ataupun tidak dalam pelaksanaan agar dapat memberikan pelayanan pada tamu dengan baik, termasuk juga kesiapan venue harus maksimal.
“Semua sudah dipersiapkan, tinggal nanti mungkin ada simulasi sedikit sebelum hari pelaksanaan,” tutupnya. []
Penulis: Himawan Yokominarno | Penyunting: Agus P Sarjono