BULUNGAN – Teka-teki penyebab kematian S, seorang pria yang ditemukan meninggal dunia tak wajar, kondisi leher terlilit tali di bawah pohon sedikit terungkap.
Hasil visum dari tim dokter RSUD dr Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor, Bulungan sudah keluar.
Pihak Polres Bulungan telah menerima hasil visum dari RSUD dr Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor.
Kesimpulan sementara, korban diduga kuat meninggal karena bunuh diri alias meninggal dengan tidak wajar.
Kapolresta Bulungan AKBP Rofikoh Yunianto, melalui Ps Kasi Humas Polres Bulungan Ipda Magdalena Lawai mengungkapkan, hasil visum yang dilakukan dr Fauziah dari RSUD Tanjung Selor, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
dari pemeriksaan medis pada tubuh korban, didapati pada alat kelamin korban mengeluarkan cairan.
Kemudian pada leher korban terdapat bekas jeratan tali yang digunakan untuk gantung diri.
Hasil lain, pada kaki korban terdapat darah, yang dugaannya karena pembuluh darah pecah akibat darah korban turun dan mengumpul ke bagian kaki sebelah kanan.
Pada telinga sebelah kiri mengeluarkan darah akibat pembuluh darah pecah.Dari hasil visum tersebut, disimpulkan, bahwa korban meninggal karena gantung diri.
Diberitakan sebelumnya, penemuan mayat pria yang diketahui merupakan manajer di salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit itu pertama kali oleh warga.
Warga yang juga pekerja kebun menemukan korban pada sekitar pukul 09.30 Wita, Sabtu (21/12/2024).
Lokasi penemuan di Blok G1 areal perkebunan milik PT Prima Bahagia Permai di Desa Sajau Hilir Kecamatan Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi tergantung di pohon, dengan tali melilit di leher.[]
Redaksi10