KUTAI KARTANEGARA – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan simulasi program makan siang bergizi gratis di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, pada Senin (13/01/2025).
Program ini merupakan bagian dari inisiatif nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kecukupan gizi pelajar di seluruh Indonesia.
Simulasi ini dilaksanakan sebagai langkah awal untuk menguji kesiapan pemerintah daerah dalam menerapkan program makan siang bergizi gratis secara lebih luas di masa mendatang.
Dalam kegiatan tersebut, Akmal Malik didampingi oleh sejumlah pejabat dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) yang turut hadir untuk mendukung kelancaran program.
Akmal Malik menjelaskan bahwa tujuan utama dari simulasi ini adalah untuk mengevaluasi apakah program ini dapat dilaksanakan dengan efektif di seluruh sekolah, khususnya di Kalimantan Timur.
“Kami ingin memastikan bahwa program makan siang bergizi gratis ini dapat diimplementasikan dengan baik. Dengan melakukan simulasi ini, kami berharap bisa memperoleh gambaran yang jelas mengenai kebutuhan dan kendala yang mungkin dihadapi di lapangan,” ujarnya.
Pj Gubernur juga mengungkapkan bahwa penting bagi pemerintah untuk meninjau langsung pelaksanaan program agar dapat menyesuaikan dan memperbaiki kebijakan yang ada, guna memastikan bahwa setiap siswa, khususnya di wilayah Kalimantan Timur, mendapatkan akses terhadap makanan bergizi yang dapat mendukung kesehatan dan konsentrasi belajar mereka.
Program makan siang bergizi gratis ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan kualitas gizi dan konsentrasi belajar siswa.
Menurut Akmal Malik, program ini bukan hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi pelajar, tetapi juga untuk memastikan bahwa setiap siswa di Kalimantan Timur memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dengan baik, tanpa terkendala oleh masalah kekurangan gizi.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk terus mengevaluasi dan memperbaiki pelaksanaan program makan siang bergizi gratis agar lebih tepat sasaran, sehingga program ini dapat memberikan manfaat yang maksimal.
Dengan pelaksanaan simulasi ini, Kalimantan Timur menunjukkan kesiapan untuk mendukung program prioritas nasional yang bertujuan menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi, serta mampu menghadapi tantangan global di masa depan.
Melalui simulasi ini, pemerintah berharap dapat memperoleh data yang akurat mengenai efektivitas program dan siap melakukan penyesuaian yang diperlukan demi keberhasilan program makan siang bergizi gratis, yang merupakan salah satu langkah penting dalam upaya menciptakan Indonesia yang lebih sehat dan produktif. []
Penulis : Anggi Triomi | Penyunting: Nistia Endah Juniar Prawita