Airnav: AI Dorong Inovasi dan Citra Positif Perusahaan

SURABAYA– Kecerdasan buatan (AI) semakin meluas penggunaannya di Indonesia, mulai dari influencer hingga praktisi kehumasan yang berlomba-lomba memaksimalkan pemanfaatannya. Hal ini menarik perhatian Airnav Indonesia.

Sekretaris Perusahaan Airnav Indonesia, Hermana Soegijantoro, menegaskan bahwa komunikasi yang efektif di era keterbukaan informasi sangatlah penting. Upaya memperkuat komunikasi dalam tata kelola perusahaan yang transparan dan berfokus pada kepentingan publik dianggap krusial.

Sebagai langkah konkret, Airnav Indonesia mengadakan lokakarya dengan tema “Komunikasi Melalui Media Sosial dengan Optimasi AI” yang diselenggarakan di Palm Park Hotel, Surabaya. Lokakarya ini melibatkan ratusan influencer dan pejabat perusahaan.

“Kegiatan ini dihadiri oleh 125 peserta, termasuk PIC Komunikasi, influencer, BUMN, serta pimpinan regional dari berbagai wilayah. Di antaranya 112 peserta dari Jawa Timur, 12 dari Jakarta, dan 1 dari Jawa Barat. Workshop ini merupakan langkah strategis dalam mengakselerasi digitalisasi komunikasi yang inklusif dan akuntabel,” ujar Hermana pada Rabu (30/04/2025).

Hermana juga menekankan pentingnya penguatan kapasitas komunikasi kehumasan melalui materi dan praktik lapangan yang melibatkan ahli komunikasi digital dan teknologi di Indonesia.

Salah satu peserta workshop, dari PT Petrokimia Gresik, juga ikut terlibat dalam praktik langsung mengenai peliputan, produksi konten, dan pembuatan narasi berbasis lapangan, yang sekaligus menunjukkan sinergi komunikasi digital dan dampak positif BUMN terhadap masyarakat.

“Praktik ini memperkuat kemampuan peserta untuk menyampaikan pesan strategis, mulai dari unit operasional hingga pelaksana teknis yang selama ini menjadi sumber utama narasi keberhasilan di masyarakat. Peran komunikasi untuk rakyat dan penguatan fungsi komunikasi tidak hanya penting dalam tata kelola internal, tetapi juga berperan besar dalam menyampaikan program, manfaat, dan keberpihakan BUMN kepada masyarakat luas. Hal ini sejalan dengan Asta Cita, visi pembangunan nasional yang digagas pemerintah Indonesia,” jelasnya.

Hermana menambahkan, komunikasi yang transparan dan partisipatif sangat penting dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap BUMN dan Airnav Indonesia. Hal ini juga memastikan bahwa kebijakan dan peran BUMN dapat dipahami, diterima, dan diawasi dengan baik oleh masyarakat.

“Kami berkomitmen untuk memperkuat kapasitas komunikasi digital insan kehumasan. Pemanfaatan teknologi berbasis AI dan praktik lapangan diharapkan dapat mendorong inovasi, meningkatkan keterlibatan publik, serta membangun citra positif perusahaan di era komunikasi digital yang terus berkembang,” tuturnya.[]

Redaksi12

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X