Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BULUNGAN – Kabupaten Bulungan tengah bersiap menggelar ajang olahraga terbesar di tingkat kecamatan, yaitu Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) II tahun 2025. Agenda dua tahunan ini dijadwalkan berlangsung pada 5 Oktober mendatang di Tanjung Selor, sekaligus menjadi panggung pencarian atlet muda potensial yang akan membawa nama daerah ke jenjang lebih tinggi.
Ketua Panitia Porkab II Bulungan, Hery Prasetyo, mengungkapkan bahwa hingga pertengahan September, persiapan telah mencapai sekitar 60 persen. Ia memastikan seluruh aspek teknis maupun nonteknis terus dimatangkan agar pelaksanaan berjalan tertib dan lancar. “Persiapan kita sudah 60 persen. Nanti tinggal pelaksanaan teknis yang dilaksanakan oleh masing-masing cabor. Dari sisi panitia, hari ini kita sudah rapatkan bersama untuk memantapkan kembali tugas-tugas setiap bidang. Kami ingin memastikan pelaksanaan Porkab II berjalan lancar, tertib, dan memberikan kesan positif bagi semua peserta,” jelas Hery, Selasa (16/09/2025).
Ajang ini dipusatkan di Kecamatan Tanjung Selor dengan mempertandingkan 15 cabang olahraga, ditambah 10 cabang lain yang digunakan sebagai ajang seleksi. Total terdapat 1.709 medali yang akan diperebutkan, terdiri atas 329 emas, 329 perak, dan 421 perunggu. Panitia juga telah berkoordinasi dengan koordinator kecamatan (korcam) untuk memastikan kesiapan atlet. Dari hasil rapat, 10 kecamatan di Bulungan dipastikan siap berpartisipasi meski tidak semua mengikuti seluruh cabor.
Hery menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah daerah, masyarakat, maupun stakeholder olahraga lainnya. “Semua elemen harus bersinergi. Panitia sudah menyiapkan teknis penyelenggaraan, kecamatan sudah memastikan kesiapan atlet, dan KONI memberikan pembinaan. Jika semua berjalan selaras, Porkab II akan menjadi ajang olahraga yang membanggakan untuk Bulungan,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua KONI Bulungan, Heru Rachmady, menegaskan Porkab II bukan sekadar ajang kompetisi antar kecamatan, melainkan sarana pembinaan atlet jangka panjang. “Kita berharap melalui Porkab II tahun ini akan muncul bibit-bibit baru dari berbagai cabor. Mereka inilah yang nantinya bisa membawa kebanggaan Kabupaten Bulungan, bahkan hingga ke tingkat nasional dan internasional,” kata Heru.
Heru menambahkan bahwa KONI Bulungan memberi perhatian khusus pada pembinaan generasi muda agar tidak hanya mengejar prestasi sesaat. Porkab II dijadikan tolok ukur perkembangan olahraga di tingkat kecamatan sekaligus barometer kesiapan atlet dalam menghadapi kejuaraan provinsi maupun nasional. “Olahraga bukan hanya soal medali, tetapi juga soal membangun karakter, disiplin, dan sportivitas. Inilah nilai yang ingin kita tanamkan kepada generasi muda Bulungan melalui Porkab II,” tegasnya.
Selain itu, ajang ini juga dipandang sebagai momentum memperkuat semangat kebersamaan antar kecamatan. Melalui kompetisi yang sehat, para atlet diharapkan mampu belajar arti perjuangan, kerja keras, dan kebanggaan membawa nama daerah. Nilai-nilai ini diyakini menjadi bekal penting untuk mencetak atlet unggul sekaligus membangun karakter generasi muda.
Dengan ribuan medali yang diperebutkan, Porkab II Bulungan 2025 diproyeksikan melahirkan atlet-atlet muda berbakat. Lebih dari itu, kehadiran Porkab juga menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dan KONI dalam menjadikan olahraga sebagai sarana pembinaan mental dan fisik, sekaligus jalan untuk mengharumkan nama Bulungan di level lebih tinggi. []
Admin03
