Akses Jalan yang Tak Pernah Mulus, Puluhan Tahun Terabaikan

TARAKAN – Warga yang bermukim di RT 16 Kelurahan Mamburungan, Kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan, merasa terabaikan terkait kondisi akses jalan yang menjadi satu-satunya jalur menuju kota dan pasar.

Meski jalan tersebut memiliki panjang hanya sekitar satu kilometer, namun sudah puluhan tahun tidak tersentuh pembangunan. Kondisi ini semakin memperburuk mobilitas warga, terutama saat musim hujan.

Harsono, salah satu warga kampung nelayan di RT 16 Mamburungan, mengungkapkan bahwa setiap kali musim hujan datang, jalan tersebut menjadi sangat sulit untuk dilalui.

“Kalau hujan, kami tetap harus melewatinya, meskipun sering kali anak-anak sekolah terjatuh sehingga tidak bisa masuk sekolah. Baju dan sepatu mereka pasti kotor. Jalan ini digunakan untuk antar anak sekolah mulai dari TK hingga SMA, juga digunakan untuk mengantar hasil tangkapan nelayan dan hasil pertanian ke pasar,” ujarnya, Minggu (19/01/2025).

Menurut Harsono, meski ada rencana untuk membuka jalan alternatif yang melintasi perbukitan di samping perkampungan, rencana tersebut belum terwujud hingga kini.

Jalan utama menuju kampung nelayan ini harus melewati pos penjagaan Mako Lantamal XIII Tarakan, yang semakin menyulitkan akses warga.

“Jalan ini memang satu-satunya akses. Ada rencana untuk membuka jalan baru yang melalui bukit, tetapi hingga kini belum terealisasi. Di kampung nelayan ini ada sekitar 70 Kepala Keluarga (KK), jadi jumlahnya cukup banyak. Selain anak sekolah, hasil pertanian juga harus melewati jalan ini. Saat kondisi jalan sulit dilalui, kami semua sangat kesulitan,” tambah Harsono.

Warga sangat berharap agar pemerintah segera memberikan solusi terkait masalah ini. Mereka menginginkan akses jalan yang lebih baik agar dapat melakukan aktivitas pendidikan, ekonomi, dan kehidupan sehari-hari dengan lebih nyaman dan aman.

“Harapan kami, pemerintah bisa segera membantu memperbaiki akses jalan ini. Kami sudah sangat kesulitan, terutama saat musim hujan,” harap Harsono.

Masalah akses jalan yang tak kunjung teratasi ini menjadi perhatian serius bagi warga yang setiap harinya bergantung pada jalur tersebut untuk berbagai kebutuhan, baik pendidikan, ekonomi, maupun aktivitas lainnya.

Warga berharap pemerintah dapat segera merealisasikan perbaikan dan pembangunan jalan yang layak guna memudahkan kehidupan mereka. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com