Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – Dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) yang digelar baru-baru ini, Brigjen TNI Aldrin Ali Bahasoan terpilih kembali untuk memimpin kepengurusan E-Sport Indonesia (ESI) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2025-2030. Dengan terpilihnya Aldrin, kepengurusan ESI Kaltim akan fokus pada sejumlah agenda penting, salah satunya persiapan untuk menyelenggarakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim ke-8 yang akan diadakan di Kabupaten Paser pada tahun 2026.
Setelah dilantik, Aldrin dan tim kepengurusan yang baru segera menyusun rencana kerja untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan e-sport di wilayah Kaltim. Menurut Ketua Harian ESI Kaltim, Darwin Tandrin, meskipun kesiapan venue pertandingan telah diperhatikan dengan serius oleh kepengurusan sebelumnya, ada tantangan besar yang harus diatasi. Salah satunya adalah masalah jaringan internet yang masih menjadi kendala utama dalam menyelenggarakan pertandingan e-sport dengan lancar.
“Sebenarnya, Kaltim masih menghadapi masalah jaringan internet yang cukup serius. Namun, saya berkomitmen untuk memastikan sebelum Porprov 2026, kualitas jaringan internet sudah jauh lebih baik. Ini bukan hanya untuk e-sport, tapi untuk semua pengguna jaringan di Kaltim. Saya akan mendorong perbaikan infrastruktur ini,” ujar Darwin kepada awak media, Jumat (21/03/2025).
Untuk memastikan kelancaran pertandingan e-sport di Paser, ESI Kaltim berencana menggelar rapat kerja (raker) dengan seluruh pengurus cabang (Pengcab) e-sport dari kabupaten dan kota di Kaltim. Raker ini akan menjadi ajang koordinasi untuk mempersiapkan segala kebutuhan yang diperlukan menjelang Porprov 2026.
“Semua kabupaten dan kota sudah siap untuk menyelenggarakan Porprov. Setelah Ramadan, kami akan menggelar Rakerprov untuk koordinasi lebih lanjut dalam mempersiapkan event besar ini,” tambah Darwin.
Selain itu, Ketua Umum KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, yang turut hadir dalam Musprov tersebut, berharap bahwa kepengurusan ESI Kaltim yang baru dapat melahirkan atlet atau pemain potensial yang mampu meraih medali di tingkat nasional maupun internasional. Dengan kepemimpinan yang baru dan persiapan matang, diharapkan Kaltim dapat semakin bersaing di dunia e-sport, serta mencetak prestasi yang membanggakan. []
Redaksi03
