KUTAI KARTANEGARA – Sejumlah pengendara mobil terhambat perjalanannya akibat banjir yang merendam badan jalan di Simpang Desa Kelekat, Kecamatan Kembang Janggut, Kalimantan Timur. Banjir tersebut terjadi setelah air sungai sekitar meluap dan memenuhi ruas jalan, terutama di kawasan persimpangan tiga yang mengarah ke Tenggarong, Minggu (06/04/2025). Arus lalu lintas yang ramai, terutama dari Kecamatan Tabang, semakin memperburuk kondisi, mengingat banyak warga yang tengah beraktivitas di akhir pekan.
Menurut pantauan, terdapat empat titik rawan banjir di sepanjang Desa Kelekat yang turut terendam. Untuk menghindari kerusakan mesin akibat genangan air, beberapa pengemudi mobil memilih menggunakan terpal plastik di bagian depan kendaraan. Terpal yang biasa digunakan untuk menutup barang bawaan tersebut dipasang sebagai penghalang agar air tidak masuk ke dalam mesin mobil.
“Kalau tidak pakai terpal, khawatir mesin mobil kemasukan air dan mogok. Ini solusi darurat saja,” ujar salah seorang pengendara yang memilih untuk tidak disebutkan namanya.
Aksi pengemudi tersebut sempat memicu candaan ringan di kalangan penumpang. Beberapa di antaranya menyebut mobil yang dipasangi terpal plastik tampak seperti “memakai masker” untuk melindungi diri dari banjir.
“Lucu juga lihatnya, kayak mobil pakai masker biar tidak ‘tertular’ air banjir,” ujar Heni, seorang penumpang yang melintas di lokasi kejadian. Meskipun bercanda, langkah ini dinilai cukup efektif sementara waktu, terutama bagi pengemudi yang tidak memiliki persiapan menghadapi banjir.
Meskipun hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa, kejadian ini mengganggu aktivitas warga, terutama pengendara yang terpaksa menunggu air surut. Pemerintah setempat diharapkan segera melakukan perbaikan infrastruktur dan memberikan edukasi terkait mitigasi bencana kepada masyarakat.
Peristiwa ini juga mengingatkan pentingnya kesiapan masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi musim penghujan, terutama di daerah yang rawan banjir seperti Simpang Desa Kelekat. []
Penulis: Muhammad Yusuf | Penyunting: Nistia