Banjir Terjang Pesisir Bengkayang, Ratusan Rumah Warga Terendam

BENGKAYANG – Ratusan rumah warga di Desa Sungai Duri, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, terendam banjir pada Kamis (23/01/2025).

Kepala Desa Sungai Duri, Heriyato, mengungkapkan bahwa dua dusun di desa tersebut terdampak, yaitu Dusun Pelangi Segedong dan Dusun Melapis. Ketinggian air yang merendam kawasan tersebut diperkirakan mencapai 1,5 meter.

“Kami telah melakukan pengecekan langsung bersama pihak kepolisian, Babinsa, dan tim medis di lokasi yang terdampak banjir. Saat ini, sekitar 400 warga terdampak bencana ini,” ujar Heriyato.

Ia menambahkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kecamatan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkayang untuk mendistribusikan bantuan logistik.

Sebagai langkah awal, pihak desa berencana mendirikan posko untuk menampung warga yang membutuhkan tempat tinggal sementara. Posko tersebut akan dibangun di kantor desa yang memiliki lokasi luas dan cukup untuk menampung pengungsi.

“Kami akan menyediakan kebutuhan logistik dan obat-obatan untuk warga yang terdampak banjir, bekerja sama dengan instansi terkait,” tambahnya.

Heriyato juga berharap agar pihak swasta turut berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak.

“Kami doakan banjir segera surut, dan masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” ujarnya.

Ia juga mengimbau warga untuk tetap berhati-hati, terutama orang tua yang memiliki anak kecil, dan menjaga kesehatan di tengah situasi ini.

Di sisi lain, Kepala BPBD Kabupaten Bengkayang, Dwi Berta, mengonfirmasi bahwa bantuan logistik untuk warga terdampak sudah diterima dari BPBD Provinsi Kalimantan Barat dan akan segera didistribusikan pada Jumat (24/01/2025).

“Kami sedang mengoordinasikan distribusi logistik untuk kabupaten dengan Dinas Sosial dan Dinas Pangan Kabupaten Bengkayang,” kata Dwi.

Selain banjir di Kecamatan Sungai Raya, Dwi juga melaporkan adanya tanah longsor di Kecamatan Ledo dan Kecamatan Sungai Betung, tepatnya di Jalan Vandering.

Banjir juga dilaporkan terjadi di wilayah perbatasan Jagoi Babang dan Kecamatan Seluas, meskipun sebagian wilayah tersebut sudah mulai surut.

Dwi mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Bengkayang untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi. Ia meminta warga untuk menyimpan dokumen penting di tempat yang aman, menghindari keluar rumah saat hujan deras dan angin kencang, serta segera mengungsi jika kondisi mulai mengancam keselamatan.

“Warga yang tinggal di bantaran sungai atau lereng bukit perlu lebih berhati-hati, dan jika hujan deras terus berlanjut, segera mengungsi untuk menghindari risiko lebih lanjut,” tambah Dwi.

Pihak BPBD dan pemerintah daerah berharap agar bencana ini segera berlalu dan tidak terjadi banjir susulan yang dapat memperburuk kondisi di lapangan.

“Kami terus memantau dan siap memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan,” pungkasnya. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X