Batuah Fokus pada Layanan Kesehatan Balita dan Lansia

KUTAI KARTANEGARA – Kepala Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Abdul Rasyid, kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.

Komitmen tersebut diwujudkan melalui peresmian Posyandu Durian di Dusun Tani Maju beberapa waktu lalu. Kehadiran posyandu baru ini menambah fasilitas kesehatan desa sekaligus memastikan akses warga, terutama balita dan lansia, semakin mudah dan merata.

Abdul Rasyid menegaskan bahwa posyandu merupakan ujung tombak layanan kesehatan di tingkat desa. Oleh karena itu, fasilitas ini harus representatif, nyaman, dan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.

“Saya berterima kasih kepada seluruh kader Posyandu Durian yang sudah bekerja maksimal hingga pembangunan selesai. Selanjutnya, kelengkapan posyandu akan segera kita koordinasikan dengan desa untuk masuk dalam perencanaan kerja,” ucap Abdul Rasyid di Tenggarong, Rabu (24/09/2025).

Ia menekankan bahwa desa tidak boleh lagi mengandalkan posyandu sementara yang menumpang di rumah warga. Target jangka panjangnya adalah semua posyandu di Batuah memiliki bangunan sendiri yang layak.

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi posyandu yang menumpang di rumah warga. Saat ini sudah ada empat pembangunan posyandu di desa, satu bantuan dari kabupaten, serta salah satunya Posyandu Durian ini dari anggaran desa. Targetnya, sisa posyandu selesai semua sebelum 2027,” jelasnya.

Menurut Abdul Rasyid, kehadiran posyandu yang memadai bukan hanya soal bangunan, tetapi juga soal keberlanjutan layanan kesehatan. Dengan sarana yang lengkap, desa bisa lebih fokus pada program prioritas, seperti pencegahan stunting dan pelayanan kesehatan ibu dan anak.

Ia juga menekankan bahwa pembangunan posyandu merupakan bagian dari tanggung jawab pemerintah desa untuk selalu hadir di tengah masyarakat. Kesehatan adalah hak dasar yang harus dijamin, dan desa memiliki peran besar untuk mendekatkan layanan tersebut ke warga.

“Posyandu adalah simbol kehadiran pemerintah desa dalam urusan kesehatan warganya. Dengan fasilitas yang baik, masyarakat bisa lebih aktif memanfaatkan layanan kesehatan, dari bayi, ibu hamil, hingga lansia,” tuturnya.

Dengan peresmian Posyandu Durian, Abdul Rasyid berharap masyarakat Batuah semakin terbantu dalam menjaga kesehatan keluarga. Ia juga berharap fasilitas ini dapat menjadi inspirasi bagi dusun lain agar memperkuat layanan publik di lingkungannya.

“Posyandu Durian diresmikan untuk melengkapi layanan kesehatan warga di Dusun Tani Maju. Dengan langkah ini, kita memastikan pelayanan semakin baik, dan program penurunan stunting bisa dimaksimalkan,” tutupnya. []

Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting: Rasidah