Bersama ASN, Wali Kota Aditya Terjun Langsung Bersihkan Kawasan Banjir

BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, Muhammad Aditya Mufti Ariffin, bersama Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai lainnya, turun langsung ke lapangan untuk bergotong royong membersihkan kawasan terdampak banjir di kota setempat pada Minggu (09/02/2025).

Kegiatan ini melibatkan sedikitnya lima titik lokasi yang mengalami dampak banjir, di mana Wali Kota Aditya bersama dengan timnya bekerja membersihkan sampah-sampah yang tersebar di berbagai kawasan.

“Kami bersyukur bisa terjun langsung bersama ASN dan pegawai lainnya untuk membersihkan lingkungan yang terdampak banjir. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk membantu masyarakat dan memastikan lingkungan tetap bersih serta nyaman,” ujar Wali Kota Aditya disela-sela kegiatan.

Tujuan dari kerja bakti tersebut, lanjut Aditya, adalah untuk membantu masyarakat membersihkan fasilitas umum yang masih kotor akibat banjir.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan agar lingkungan bisa kembali bersih dan layak huni, serta menciptakan kenyamanan bagi warga yang tinggal di kawasan tersebut.

Aditya juga mengungkapkan bahwa partisipasi ASN dan pegawai lainnya sangat penting dalam kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap musibah yang dialami masyarakat akibat banjir.

“Kami melibatkan ASN untuk ikut merasakan kondisi warga yang terdampak banjir dan memberikan perhatian lebih pada kebersihan dan pemeliharaan fasilitas umum,” tambahnya.

Salah satu area yang menjadi fokus dalam kegiatan bersih-bersih ini adalah Kecamatan Liang Anggang, di mana sejumlah fasilitas umum seperti pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas), rumah dinas kepala Puskesmas, hingga bangunan Taman Kanak-Kanak (TK) masih tergenang air akibat banjir.

“Selain membersihkan lingkungan, kami juga memastikan fasilitas yang terkena dampak dapat berfungsi dengan baik kembali, termasuk memperbaiki kerusakan yang ada,” jelas Wali Kota Aditya.

Di samping itu, Aditya juga mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan bersama-sama menjaga kebersihan guna mencegah terjadinya bencana banjir yang dapat menimbulkan kerugian bagi kawasan sekitarnya.

“Dengan menjaga kebersihan, kita juga bisa mencegah datangnya bencana seperti banjir yang membawa dampak buruk bagi lingkungan,” tegasnya.

Aksi bersih-bersih ini dilaksanakan di lima lokasi terdampak banjir, di antaranya kawasan Guntung Manggis, Tambak Buluh, dan tiga titik lainnya yang berada di Kecamatan Liang Anggang.

Pemerintah Kota Banjarbaru berharap melalui kegiatan gotong royong ini, masyarakat dapat merasakan langsung dampak positifnya, serta lingkungan dapat kembali pulih pasca-banjir. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X