TARAKAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tarakan mengeluarkan peringatan dini terkait meningkatnya potensi hujan di sejumlah wilayah Kalimantan Utara dalam beberapa hari ke depan. Berdasarkan hasil analisis citra satelit dan pengamatan terkini, BMKG memproyeksikan cuaca dengan curah hujan sedang hingga lebat, terutama pada malam hingga pagi hari.
Kepala BMKG Tarakan, Muhammad Sulam Khilmi, mengungkapkan bahwa potensi hujan dipengaruhi oleh adanya konvergensi atau belokan angin di kawasan utara Kalimantan. Kondisi ini menyebabkan perlambatan kecepatan angin yang memicu pertumbuhan awan-awan hujan secara signifikan di wilayah tersebut. “Dari hasil analisis teman-teman forecaster, dalam beberapa hari ke depan, diperkirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di sejumlah wilayah, seperti Tarakan, Bulungan, Malinau, dan Nunukan. Untuk hari ini sendiri, potensi hujan bahkan bisa mencapai intensitas sedang hingga lebat,” kata Sulam, Minggu (22/06/2025).
Selain itu, BMKG mencatat bahwa meskipun gelombang laut di perairan Kalimantan Utara, khususnya di sekitar Tarakan, masih dalam kategori rendah dengan ketinggian maksimum 90 sentimeter, masyarakat pesisir tetap diimbau untuk memperhatikan kondisi cuaca. Rata-rata kecepatan angin terpantau sekitar 6 knot, dengan dominasi cuaca berawan. “Untuk kondisi gelombang laut masih aman. Kebetulan posisi bulan juga tidak sedang berada dekat dengan bumi, sehingga tidak ada pengaruh signifikan terhadap ketinggian pasang air laut. Meski begitu, yang patut diwaspadai adalah potensi hujan sedang hingga lebat yang bisa menimbulkan dampak lanjutan, seperti angin kencang, genangan air, banjir, atau luapan air sungai,” tambahnya.
Menurut Sulam, warga diharapkan lebih waspada terhadap kemungkinan hujan lebat yang cenderung terjadi pada malam hingga pagi hari. Proses pembentukan awan hujan yang terjadi pada malam hari menjadi pemicu utama pola cuaca tersebut. “Sekecil apa pun perubahan cuaca di Kalimantan Utara tetap kami pantau. Pola hujan memang lebih sering terjadi malam hingga pagi hari. Masyarakat bisa terus memantau informasi terbaru melalui situs resmi BMKG di www.cuaca.bmkg untuk mendapatkan prakiraan yang lebih detail dan terkini,” pungkasnya.
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan