BONTANG – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bontang kembali menunjukkan kepeduliannya dengan mendistribusikan paket sembako Ramadan bagi Tenaga Harian Lepas di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkim). Acara bertajuk Bontang Peduli, Pendistribusian Paket Sembako Ramadan untuk Tenaga Harian Lepas ini berlangsung dengan khidmat di Pendopo Wali Kota Bontang dan dihadiri secara langsung oleh Wali Kota Bontang.
Dalam Sambutannya, Walikota Bontang menyampaikan bahwa dana zakat yang disalurkan di program ini berasal dari instansi pemerintahan “ Semua zakat ini Sebagian besar dari instansi pemerintahan,” ujar Neni (06/03/2025).
Beliau juga menekankan bahwa zakat adalah kewajiban bagi umat Islam yang mampu. “Zakat itu wajib bagi yang mampu,” katanya, mengajak seluruh masyarakat yang memenuhi syarat untuk turut berzakat.
Sejak diterbitkannya Peraturan Wali Kota (Perwali) Bontang Nomor 19 Tahun 2019, jumlah zakat yang berhasil dikumpulkan mencapai angka yang signifikan.
“Dengan diadakannya Perwali Bontang Nomor 19 Tahun 2019 hingga sekarang sudah terkumpul 7 miliar,” ungkapnya dalam sambutan.
Lanjutnya, beliau menjelaskan bahwa tujuan utama pengelolaan zakat ini adalah untuk mengurangi kesenjangan ekonomi di Kota Bontang.
“Tujuan utamanya zakat ini untuk mengurangi kesenjangan ekonomi,” jelasnya.
Program pendistribusian zakat dan bantuan sosial seperti ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya para tenaga harian lepas yang turut berkontribusi dalam menjaga kebersihan dan keteraturan kota. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, Baznas Bontang berkomitmen untuk terus menyalurkan zakat dan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan. []
Penulis: Gusti Ferdyan | Penyunting: Nistia Endah Juniar Prawita