MALINAU – Curah hujan yang mengguyur Kabupaten Malinau dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan air sungai mulai meluap, merendam sejumlah permukiman warga. Kondisi ini memicu kekhawatiran banjir yang diprediksi akan terjadi untuk ketiga kalinya sepanjang tahun 2025.
Wilayah yang terdampak cukup signifikan meliputi Kecamatan Malinau Kota, Malinau Utara, dan Malinau Barat, di mana intensitas hujan sangat tinggi sejak Kamis malam (20/02/2025) hingga Jumat pagi (21/02/2025).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Malinau, melalui Kepala Pelaksana Iwan Dharma Yuana, menghimbau masyarakat untuk tetap waspada.
Iwan mengingatkan agar warga di tiga kecamatan tersebut berhati-hati, mengingat air sungai telah mulai memasuki saluran drainase dan gorong-gorong, serta mendekati permukiman.
“Jika hujan terus turun dengan intensitas sedang hingga lebat, maka kemungkinan besar air di hulu Sungai Malinau dan Sungai Mentarang akan terus meluap. Kami mengimbau agar masyarakat di kawasan ini lebih waspada dan segera mengambil langkah-langkah preventif,” kata Iwan.
Lebih lanjut, Iwan menyebutkan bahwa meskipun saat ini banjir belum sepenuhnya terjadi, potensi kenaikan volume air sungai sangat besar apabila hujan masih terus mengguyur wilayah tersebut.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat menjaga keselamatan diri dan keluarga, serta berhati-hati dengan ancaman hewan berbahaya yang dapat muncul akibat genangan air.
“Cuaca yang semakin ekstrem memperbesar risiko terjadinya bencana. Kami juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan, terutama bagi mereka yang tinggal di wilayah rawan banjir. Kesadaran dan kewaspadaan adalah kunci untuk menghindari dampak yang lebih buruk,” ujarnya.
BPBD Malinau juga memastikan bahwa mereka terus memantau perkembangan situasi dan siap memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan, jika bencana banjir benar-benar terjadi.
Petugas juga telah disiagakan di berbagai titik rawan untuk mempercepat proses evakuasi jika diperlukan.
Pemerintah setempat berharap agar masyarakat tetap tenang dan mematuhi imbauan yang diberikan, sambil tetap siaga terhadap potensi banjir yang mungkin terjadi. []
Redaksi03