SANGASANGA – Dalam rangka memperingati Peristiwa Merah Putih Sangasanga ke-78, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah bersama Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin melakukan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Wadah Batuah, Senin (27/01/2025).
Kegiatan ini menjadi bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Acara diawali dengan apel penghormatan yang diikuti oleh veteran, TNI, Polri, Satpol PP, Kepala OPD dan Forkopimda Kabupaten Kukar. Setelah itu, dilakukan pembacaan doa untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur.
Usai apel, rombongan yang dipimpin oleh Bupati Edi Damansyah melakukan ziarah dan menaburkan bunga di seluruh makam pahlawan yang ada di TMP Wadah Batuah.
Dalam kesempatan tersebut, Edi menegaskan bahwa peringatan Peristiwa Merah Putih Sangasanga bukan hanya sekadar seremoni tahunan, tetapi juga menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat akan perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan.
“Peristiwa Merah Putih Sangasanga adalah simbol keberanian dan semangat nasionalisme yang harus kita jaga. Jangan sampai pengorbanan para pahlawan ini terlupakan,” ujarnya.
Wakil Bupati Rendi Solihin menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kepahlawanan kepada generasi muda.
“Kami berharap generasi penerus dapat memahami sejarah dan terus mempertahankan semangat perjuangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Rendi.
Peristiwa Merah Putih Sangasanga yang diperingati setiap tahun merupakan bagian dari sejarah perjuangan rakyat Indonesia dalam melawan penjajahan.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan nilai-nilai patriotisme dan nasionalisme tetap tumbuh di tengah masyarakat, serta menjadi motivasi bagi generasi muda untuk meneruskan perjuangan dalam membangun bangsa.
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara berkomitmen untuk terus menjaga tradisi peringatan ini agar tidak tergerus oleh zaman.
Selain ziarah dan tabur bunga, peringatan Peristiwa Merah Putih Sangasanga ke-78 ini juga akan diisi dengan berbagai kegiatan lain yang bertujuan untuk mengenalkan sejarah perjuangan bangsa kepada masyarakat luas. []
Penulis : Anggi Triomi | Penyunting: Nistia Endah Juniar Prawita