Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
KUBU RAYA – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, mengumumkan penolakan terhadap pengadaan dua unit mobil dinas baru meskipun anggarannya telah disetujui dalam APBD 2025. Menurutnya, keputusan tersebut diambil karena mobil dinas yang digunakan saat ini masih dalam kondisi baik dan layak pakai.
“Anggaran untuk dua unit mobil kepala daerah mencapai hampir 2 milyar, sayang jika hanya digunakan untuk membeli mobil yang belum diperlukan,” kata Sujiwo, Selasa (12/03/2025).
Sujiwo menjelaskan bahwa alokasi anggaran yang semula ditujukan untuk pengadaan mobil dinas akan dialihkan untuk perbaikan jalan-jalan yang rusak di Kubu Raya. Dia menilai perbaikan infrastruktur tersebut akan lebih memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
“Karena rakyat lebih membutuhkan, maka dalam rangka efisiensi anggaran, saya sudah menyampaikan kepada Pak Sekda untuk mencoret anggaran tersebut dan mengalihkan untuk pembangunan jalan-jalan yang rusak. Insyaallah, ini akan lebih bermanfaat,” ungkap Sujiwo.
Selain itu, Sujiwo juga mendorong jajarannya untuk melakukan rasionalisasi biaya perjalanan dinas guna menekan pengeluaran yang dianggap tidak terlalu penting. Menurutnya, era digital saat ini memungkinkan komunikasi jarak jauh yang lebih efisien.
“Berkaitan dengan perjalanan dinas, saya juga meminta dilakukan rasionalisasi. Jika tidak terlalu penting, lebih baik tidak dilakukan. Kecuali tidak bisa diwakilkan, saya akan berangkat. Sekarang, kita bisa berkomunikasi dengan kementerian melalui teknologi digital. Ini lebih hemat dan efisien,” tuturnya.
Dengan langkah ini, Sujiwo berharap dapat memberikan contoh pengelolaan anggaran yang lebih bijak serta mendorong peningkatan pelayanan kepada masyarakat. []
Redaksi03
