PENAJAM PASER UTARA – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, menghadiri kegiatan khitanan massal yang diselenggarakan oleh Perempuan Inspirasi Nusantara (PIN) Kabupaten PPU bekerja sama dengan tim “Perkutut Hunter’s” dari RSUD Ratu Aji Putri Botung. Acara tersebut digelar di Gedung Serbaguna, Kelurahan Sotek, Kecamatan Penajam, Sabtu (25/05/2025), dan diikuti oleh 50 anak dari berbagai kelurahan di sekitar Kecamatan Penajam.
Dalam sambutannya, Mudyat Noor menyatakan apresiasi terhadap kegiatan sosial tersebut. Ia menyebut khitanan massal sebagai kegiatan mulia yang pantas didukung dan diapresiasi oleh semua pihak. “Acara hari ini merupakan satu kegiatan mulia yang patut kita dukung dan berikan apresiasi,” ujarnya.
Bupati juga menegaskan bahwa khitan bukan hal baru, melainkan telah menjadi bagian dari tradisi, budaya, dan ajaran agama selama ribuan tahun. Dalam ajaran Islam, khitan merupakan fitrah atau tanda kesucian yang dianjurkan bagi setiap laki-laki Muslim. Ia menjelaskan, kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong, kepedulian sosial, dan komitmen bersama dalam mendukung pembangunan kesehatan masyarakat, khususnya bagi keluarga yang membutuhkan.
“Khitan massal yang kita lakukan hari ini merupakan bentuk nyata dari semangat gotong royong, kepedulian sosial, dan komitmen kita bersama untuk terus berkontribusi secara aktif dalam pembangunan kesehatan masyarakat, khususnya bagi keluarga-keluarga yang membutuhkan,” kata Mudyat.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan serupa dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain di Kabupaten PPU. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian kepada masyarakat dan diharapkan berjalan lancar serta memberikan manfaat luas bagi warga setempat.
Ketua PIN Kabupaten PPU, Neny Triana, menyampaikan bahwa kegiatan khitanan massal rutin digelar setiap tahun, khususnya di wilayah Kelurahan Sotek. Ia mengapresiasi antusiasme masyarakat yang selalu tinggi setiap kali acara berlangsung. “Alhamdulillah kami bersama ‘Perkutut Hunter’s’ pada tahun ini bisa mengkhitan 50 anak dari beberapa kelurahan seperti Sotek, Span, Riko, dan lainnya,” ungkapnya.
Neny berharap kegiatan sosial tersebut mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah agar ke depannya dapat melayani masyarakat dalam jumlah lebih besar.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Mudyat Noor menyerahkan secara simbolis bantuan sosial kepada masyarakat Kelurahan Sotek serta bingkisan kepada peserta khitanan massal. Acara juga dihadiri Direktur RSUD Ratu Aji Putri Botung, dr. Lukas, Camat Penajam, Dahlan, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.
Penulis: Subur Priono | Penyunting: M. Reza Danuarta