LANDAK – Aksi nekat seorang mantan kepala desa di Kabupaten Landak berinisial AK menimbulkan kehebohan di Dusun Sebangar, Desa Tanjung Balai, Kecamatan Kuala Behe. Ia diduga mencuri tandan buah segar (TBS) sawit milik warga pada Jumat (17/10/2025) pagi.
Peristiwa tersebut terungkap ketika petugas keamanan perusahaan perkebunan memergoki kendaraan yang digunakan pelaku melintas di area kebun sekitar pukul 05.00 WIB.
“Saat dihadang, mobil pelaku hampir menabrak asisten kepala kebun. Pencurian seperti ini sudah terjadi tiga kali,” ujar salah satu perwakilan perusahaan kepada wartawan, Jumat (17/10/2025).
Petugas keamanan kemudian menyerahkan pelaku beserta mobilnya kepada pihak kepolisian. Namun, saat dalam perjalanan menuju Polres Landak, AK berhasil melarikan diri dengan dalih hendak buang air kecil.
Menurut keterangan warga, pelaku meminta izin turun sebentar dari mobil dan langsung kabur meninggalkan lokasi. Hingga kini, keberadaannya belum diketahui.
“Kami sudah sering dirugikan, ini bukan sekali dua kali. Tapi belum ada penindakan serius,” ujar seorang warga Dusun Sebangar yang menjadi korban.
Warga mengaku resah karena pencurian sawit di wilayah itu sering terjadi, bahkan sebelum kasus ini mencuat. Mereka berharap aparat kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku yang kini berstatus buronan.
Kasus ini menambah daftar panjang pencurian TBS di Kecamatan Kuala Behe. Polisi diharapkan segera mengamankan AK, yang berhasil mengecoh petugas hanya dengan alasan sepele: “mau kencing. []
Fajar Hidayat
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan