Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BANJAR – Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Kabupaten Banjar, Senin (17/03/2025). Sidak ini dilaksanakan di empat titik SPBU yang terletak di jalur mudik, tepatnya di Kecamatan Astambul dan Mataraman.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keamanan stok dan ketepatan takaran bahan bakar minyak (BBM) yang dijual di SPBU, menjelang momen mudik Idulfitri 1446 H. Tim Metrologi DKUMPP memeriksa secara teliti berbagai peralatan di setiap SPBU, termasuk pompa bahan bakar dan alat ukur takaran BBM yang digunakan.
Kepala DKUMPP Banjar, I Gusti Made Suryawati, menjelaskan bahwa sidak ini sangat penting untuk mengantisipasi potensi kecurangan dalam pengisian BBM, terutama pada jalur mudik yang memiliki volume kendaraan tinggi. “Kami ingin memastikan agar masyarakat yang melintasi jalur mudik di Kabupaten Banjar merasa aman dan tidak dirugikan, terutama terkait takaran BBM yang dijual,” ungkap Made di sela-sela kegiatan sidak.
Sidak juga dilakukan dengan tujuan untuk memastikan semua pompa pengukur BBM sudah menjalani tera ulang sesuai dengan standar yang berlaku. Sebelumnya, tim DKUMPP juga sudah melakukan sidak di beberapa SPBU lain yang terletak di jalur mudik lainnya, seperti di Kecamatan Simpang Empat, Gambut, dan Kertak Hanyar, bekerja sama dengan Polres Banjar.
Dalam proses pemeriksaan, tim DKUMPP memeriksa tanda tera pada alat ukur, konstruksi, dan perkabelan pompa BBM. Selain itu, dilakukan pengujian terhadap kualitas dan kuantitas BBM seperti Pertalite, Pertamax, Dexlite, dan Solar di SPBU yang diperiksa. Hasilnya, semua sampel BBM yang diuji di empat SPBU di Kecamatan Astambul dan Mataraman dinyatakan aman dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Pengawas SPBU di Kecamatan Astambul, Muhammad Rizkon, menyambut baik kegiatan pengawasan ini. “Alhamdulillah, hasil pemeriksaan SPBU kami sudah sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Rizkon. Dia menambahkan, pihaknya juga sudah mengikuti prosedur yang ditetapkan oleh Pertamina, terutama terkait pembelian BBM jenis Pertalite. Rizkon menyatakan, pihaknya siap melayani konsumen yang membutuhkan bantuan pendaftaran pembelian BBM.
Kegiatan sidak ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kebenaran takaran BBM di SPBU, serta memberikan rasa aman kepada konsumen yang melakukan pengisian bahan bakar di jalur mudik Kabupaten Banjar. []
Redaksi03
