Enam Jam Dikejar, Sapi Kurban Akhirnya Ditemukan di Hutan

HULU SUNGAI UTARA — Suasana pagi Hari Raya Idul Adha 1446 H di Desa Kandang Halang, Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), mendadak berubah menjadi tegang dan penuh tawa. Seekor sapi kurban tiba-tiba kabur saat hendak disembelih, Sabtu (07/06/2025) dini hari.

Peristiwa ini terjadi di RT 03 desa setempat. Usai salat subuh, panitia kurban bersiap untuk proses penyembelihan. Namun, salah satu sapi tampak gelisah dan tiba-tiba memberontak, melepaskan diri dari tali pengikatnya dan berlari ke arah hutan yang tak jauh dari pemukiman.

“Kami semua panik, karena sapinya lari cepat ke dalam hutan. Warga sempat mengejar tapi tidak berhasil,” tutur seorang warga yang ikut dalam pengejaran.

Mengetahui situasi tersebut, warga lalu menghubungi Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten HSU serta Relawan Damkar Kota Amuntai untuk membantu pencarian.

“Kami menerima panggilan dari warga terkait sapi kurban yang kabur dan langsung mengerahkan enam personel ke lokasi,” ujar Kabid Linmas dan Damkar HSU, H Barkat Syahrul Kalam, mewakili Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar HSU, Asikin Noor.

Proses pencarian berlangsung selama hampir enam jam. Sapi tersebut akhirnya ditemukan sekitar pukul 11.00 Wita, berada sekitar 500 meter di dalam hutan desa. Meski sempat menyulitkan tim pencari karena medan yang rimbun dan licin, sapi berhasil dikuasai dan dibawa kembali ke lokasi penyembelihan.

“Setelah ditemukan, sapi dalam kondisi cukup tenang dan langsung dilakukan penyembelihan sesuai prosedur kurban,” ujar Barkat.

Kejadian ini menjadi cerita tersendiri di tengah kekhidmatan Idul Adha. Meski sempat membuat panik, suasana kembali cair setelah sapi berhasil diamankan dan proses kurban berjalan lancar.

Menurut warga, peristiwa sapi lepas ini bukan yang pertama terjadi di desa mereka. Namun kali ini menjadi yang paling menegangkan karena sempat hilang selama berjam-jam di dalam hutan.

“Mungkin sapinya belum siap disembelih,” canda salah satu warga yang disambut gelak tawa panitia lainnya.

Kejadian ini juga menjadi pelajaran bagi panitia agar lebih memperhatikan pengamanan hewan kurban, terutama yang terlihat agresif. [] Adm04