Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
MALUKU – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,9 mengguncang Perairan Pulau Wetar, Kabupaten Maluku Barat Daya, Provinsi Maluku, pada Kamis (15/5) pagi. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Puncak Karang Panjang Ambon mencatat gempa terjadi pukul 09.50 WIT dengan pusat gempa terletak pada koordinat 7,32 Lintang Selatan dan 126,30 Bujur Timur.
“Episentrum gempa berada pada kedalaman 41 kilometer di sebelah utara Pulau Wetar dan 60 kilometer di selatan Pulau Wetar. Gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami,” tulis BMKG Ambon melalui akun resmi X (Twitter) pada Kamis (15/5).
Hingga pukul 10.03 WIT, BMKG belum mencatat adanya gempa susulan. Otoritas setempat juga belum menerima laporan getaran yang dirasakan warga maupun kerusakan bangunan akibat gempa tersebut.
Kepala Stasiun Geofisika Puncak Karang Panjang Ambon menjelaskan, gempa ini merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng di wilayah tersebut. “Kami terus memantau perkembangan dan akan memberikan informasi terbaru jika ada perubahan,” ujarnya.
Wilayah Maluku Barat Daya memang dikenal sebagai daerah rawan gempa karena terletak di pertemuan tiga lempeng tektonik, yakni Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Indo-Australia. BMKG mengimbau masyarakat tetap tenang namun waspada terhadap potensi gempa susulan.
“Kami menghimbau warga di pesisir Pulau Wetar untuk tidak panik, namun tetap memantau informasi resmi dari BMKG,” tambah pernyataan resmi tersebut. Masyarakat juga diingatkan untuk menghindari bangunan yang rusak akibat gempa dan melaporkan bila menemukan kerusakan infrastruktur kepada pihak berwenang.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa maupun pengungsian warga akibat gempa tersebut. BPBD setempat telah memerintahkan petugas untuk memantau kondisi wilayah pesisir dan memastikan kesiapan posko bencana.[]
Redaksi11
