Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BULUNGAN – Wilayah Bulungan, Kalimantan Utara, diguncang gempa dengan kekuatan Magnitudo 3,5 pada Jumat (10/01/2025) pagi, tepatnya pukul 09.08.04 WIB atau pukul 10.08.04 WITA.
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada koordinat 2,89° Lintang Utara (LU) dan 117,42° Bujur Timur (BT), dengan episentrum berada di darat, sekitar 48 kilometer arah tenggara dari pusat Kota Bulungan.
BMKG menjelaskan bahwa gempa ini terjadi pada kedalaman 12 kilometer, dan meskipun tidak menyebabkan kerusakan yang signifikan, pihaknya tetap mengimbau warga untuk waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Hingga saat ini, belum ada laporan resmi terkait kerusakan yang disebabkan oleh gempa tersebut. Beberapa warga mengaku tidak merasakan adanya getaran gempa, sementara sebagian lainnya merasakan guncangan yang relatif ringan.
Gunawan, seorang warga yang tengah berada di warung kopi di Tanjung Selor, mengaku tidak merasakan gempa sama sekali.
“Saya sedang duduk-duduk di warung kopi, tidak merasa apa-apa,” katanya.
Sementara itu, Ima, seorang warga yang tinggal di Jalan Sengkawit Tanjung Selor, mengungkapkan bahwa ia merasakan getaran yang cukup ringan.
“Sedikit terasa, seperti truk lewat begitu,” ujarnya.
Meskipun dampak gempa terbilang kecil, BMKG tetap mengingatkan masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi terjadinya gempa susulan. Petugas setempat juga terus memantau perkembangan situasi dan akan memberikan informasi lebih lanjut jika terjadi perubahan yang signifikan.
Pihak BMKG juga menganjurkan kepada masyarakat untuk mengikuti arahan dan informasi yang diberikan oleh instansi berwenang guna menjaga keselamatan bersama.
Saat ini, masyarakat di Bulungan diminta tetap tenang dan waspada, mengingat potensi gempa susulan yang bisa saja terjadi dalam beberapa waktu ke depan.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan seluruh warga dapat menjaga kewaspadaan dan selalu siap dengan langkah-langkah darurat untuk menghadapi kemungkinan gempa berikutnya. []
Redaksi03
