PENAJAM PASER UTARA – Suasana meriah mewarnai malam puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (Ikapakarti) yang digelar di Desa Bangun Mulya, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Minggu malam (27/07/2025). Perayaan tersebut turut dihadiri sejumlah tokoh penting daerah, termasuk Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, Bupati PPU, Mudyat Noor, Wakil Bupati Abdul Waris Muin, Ketua DPRD Raup Muin, Sekretaris Daerah Tohar, serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) PPU.
Dalam pidatonya, Bupati Mudyat Noor mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya keluarga besar Ikapakarti, agar terus mendukung pembangunan daerah melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berbudaya. “Saya percaya, komunitas Tanah Jawi memiliki semangat Sangkan Paraning Dumadi, yakni kesadaran akan asal-usul dan tujuan hidup. Nilai ini penting sebagai pedoman dalam berbuat kebaikan dan memberi manfaat di mana pun kita berada,” ujar Mudyat.
Ia menyampaikan harapan agar momen ulang tahun ini dapat menjadi sarana memperkuat hubungan antaranggota masyarakat, menjaga keberlanjutan tradisi leluhur, dan mempererat rasa kekeluargaan. Selain itu, ia menyampaikan apresiasinya atas upaya Ikapakarti dalam menjaga nilai-nilai budaya melalui seni, pendidikan karakter, serta kegiatan keagamaan. “Selamat ulang tahun ke-22 bagi seluruh keluarga besar Ikapakarti. Teruslah menjadi motor pelestarian budaya, menjadi contoh masyarakat yang berakhlak, berkualitas, dan berbudaya,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Seno Aji dalam sambutannya menekankan bahwa warga keturunan Jawa di PPU memiliki peran yang signifikan dalam proses pembangunan. Ia menyebut bahwa jumlah penduduk asal Jawa mencapai sekitar 42% dari total populasi di daerah tersebut. “Jumlah warga Jawa di Penajam sangat signifikan. Karena itu, kami berharap kontribusi aktif masyarakat dalam berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, usaha, dan pertanian,” ungkap Seno.
Lebih lanjut, ia menyebut PPU sebagai salah satu wilayah kunci dalam mewujudkan swasembada pangan Kalimantan Timur. Ia menyoroti keberhasilan daerah ini dalam produksi beras dan mengajak generasi muda untuk ambil bagian dalam sektor pertanian. “Penajam telah menjadi contoh produksi beras terbaik di Kaltim. Ke depan, kita perlu menyiapkan petani-petani muda, sistem pengairan yang baik, serta akses mudah terhadap pupuk,” ujar Seno.
Tak hanya itu, ia juga menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam mendukung pendidikan tinggi melalui program pembebasan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa S1 hingga S3. “Kami ingin anak-anak Kaltim bisa sekolah setinggi-tingginya dan kembali membangun daerahnya. Inilah bagian dari cita-cita besar menuju ‘Kaltim Emas’,” pungkasnya.
Perayaan ulang tahun Ikapakarti tersebut berlangsung hangat dengan nuansa budaya Jawa yang kental. Rangkaian kegiatan seperti pemotongan tumpeng dan pembagian hadiah doorprize menambah semarak malam kebersamaan itu.[]
Penulis: Subur Priono | Penyunting: M. Reza Danuarta
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan